Sidoarjo Berambisi Akhiri Paceklik Emas

Jawapos TV

BabatPost.com-Tiga tahun lalu tim sepak bola Kabupaten Sidoarjo harus menerima pil pahit kalah di partai final Porprov VI/2019. Melawan tuan rumah Kabupaten Tuban, Sidoarjo kalah tipis 1-2.

Hasil tersebut merupakan kegagalan ketiga berturut-turut yang diterima Sidoarjo di partai final porprov.

Read More
Berita Terkait :  Mahyadi Panggabean Jadi Kapten, Pemain, sekaligus Asisten Pelatih

Sebelumnya, Sidoarjo juga menderita kekalahan di laga final sepak bola Porprov V/2015 Banyuwangi dan Porprov IV/2013 Madiun. Sidoarjo kalah 1-2 oleh Tulungagung pada 2015 serta kalah di babak adu penalti melawan Kabupaten Malang pada 2013.

Nah, pada penyelenggaraan Porprov/VII tahun ini, Sidoarjo bertekad mengakhiri kegagalan tersebut. Mereka berharap bisa mendapat medali emas. ’’Targetnya juara. Setelah runner-up terus, masak targetnya nggak juara,” kata Suyitno, sekretaris Askab PSSI Sidoarjo, kepada Jawa Pos.

Sidoarjo punya modal cukup baik tahun ini. Sebab, mayoritas pemain yang tampil sudah mencicipi kompetisi Liga 3. ’’Ada sekitar 10 pemain dari Persida, ditambah 3 pemain dari PDS (Putra Delta Sidoarjo). Ada juga dari Gresik United,” ungkap Suyitno.

Berita Terkait :  Perasaan Saya Campur Aduk, karena Banyak Peluang Emas Tak Jadi Gol

’’Selain itu, pemain asal Sidoarjo yang Liga 3 kemarin main di luar, seperti di Tuban, Mojosari, Bali, akhirnya kembali,” tambahnya.

Karena itu, Suyitno yakin, secara kekuatan, tim porprov sepak bola Sidoarjo tahun ini lebih baik dari tiga tahun lalu.

’’Kalau dari kemarin (2019) bisa jadi lebih mumpuni ini. Karena beberapa pemain merupakan pemain inti di klub masing-masing,” ujarnya. ’’Mudah-mudahan (bisa juara), setelah tiga kali final perak terus,’’ imbuhnya.

Related posts