Dani Pedrosa mengatakan belum mendapatkan tawaran dari KTM untuk turun sebagai wildcard di MotoGP 2022.
Berstatus sebagai test rider KTM, Pedrosa memiliki peran besar dalam membuat motor dan juga pembalap pabrikan Austria itu tampil apik di MotoGP.
Setelah alami kesulitan sepanjang musim lalu, tahun ini KTM tampil mengesankan dengan membuat RC16 dapat memaksimalkan kinerja ban Michelin.
Kehadiran Dani Pedrosa jelas sangat penting bagi KTM, terutama memberikannya kesempatan untuk balapan dengan menggunakan jatah wildcard.
Sangat penting bagi pria 36 tahun tersebut untuk melihat seberapa besar pengembangan yang harus dilakukan KTM. Pasalnya, menjajal motor saat pengujian dan merasakan langsung persaingan di balapan sangat berbeda.
Tahun lalu, pembalap asal Spanyol itu mendapat kesempatan untuk balapan di Austria, dan sukses finis ke-10. Tapi, sejauh ini Pedrosa mengatakan dirinya belum mendapatkan tawaran dari KTM untuk turun dengan status pemegang wildcard.
“Saya tidak tahu apakah akan kembali sebagai wildcard, kami belum membicarakan tentang itu saat ini,” kata Pedrosa kepada Motorsport.com Italia.
“Tapi, kami telah melakukan peningkatan besar, meski kami tidak bisa mengungkapkan apa yang kami lakukan pada motor.
“Jujur, motor sama seperti tahun lalu, kami hanya fokus pada masukan kedua pembalap tim pabrikan dan memadukannya dengan pengalaman yang saya dapatkan di Austria tahun lalu.
“Butuh waktu untuk dapat tampil bagus di atas motor, tapi sekarang segalanya berjalan lebih baik dan kami akan melihat seperti apa perilaku motor pada balapan berikutnya.”
Dani Pedrosa mengatakan bahwa KTM membuat awal yang bagus di MotoGP 2022 dengan mendapatkan podium di Qatar dan Indonesia.
Menurutnya, ini sebuah sinyal bagus karena pekerjaan yang mereka lakukan sepanjang musim dingin berjalan dengan benar.
“Tanpa diragukan lagi ada dua balapan hebat, pertama untuk Brad Binder dan kemudian untuk Miguel Oliveira,” ujarnya.
“Saya senang karena kami telah bekerja dengan sangat baik, tetapi kami masih harus menunggu sedikit, kejuaraan selalu membutuhkan tiga atau empat balapan untuk menemukan keseimbangan.
“Kami akan melihat tim-tim besar lainnya kesuliran dan belum menemukan perasaan dengan motornya, kami masih harus menunggu sebentar agar semuanya siap. Tetapi penting bahwa motor kami bekerja dengan baik sejak awal.”
