Untuk Kali Pertama dalam Era Liga Indonesia, Persipura Terdegradasi

Untuk Kali Pertama dalam Era Liga Indonesia, Persipura Terdegradasi

BabatPost.com-Persipura Jayapura dipastikan terdegradasi ke Liga 2. Meski berhasil mengalahkan Persita Tangerang dengan skor 3-0 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali hari ini (31/3), Mutiara Hitam harus bermain di strata kedua musim depan.

Tiga gol Persipura dicetak oleh Yohanes Pahabol, Yehven Bokhasvili, dan Ramiro Fergonzi. Tambahan tiga angka tidak cukup karena Persipura kalah head-to-head melawan pesaingnya, Barito Putera.

Read More
Berita Terkait :  Menang Lagi, Bali United Cuma Butuh Satu Poin untuk Kunci Gelar Juara

Pada pertandingan lain, Barito Putera mampu menahan imbang Persib Bandung dengan skor 1-1. Tertinggal lebih dulu melalui Beckham Putra pada menit ke-54, Barito mampu menyamakan kedudukan melalui Beni Oktovianto di menit ke-84.

Karena hasil ini, baik Persipura dan Barito Putera sama-sama memiliki 36 poin dari 34 pertandingan. Kedua tim secara berurutan mengisi posisi ke-16 dan 15.

Tim Laskar Antasari unggul secara head-to-head karena mampu mengalahkan Persipura sebanyak dua kali selama musim ini. Inilah untuk kali pertama sejak Liga Indonesia bergulir pada 1994-1995, Persipura terdegradasi dari strata teratas kompetisi nasional.

Selain Barito Putera, PSS Sleman juga selamat dari jeratan degradasi. Pada laga terakhir hari ini, PSS mengalahkan Persija Jakarta dengan skor 2-0.

Berita Terkait :  Keok 1-5, Pemain Timnas U-19 Sebut Cuaca Terlalu Dingin

Pada babak pertama, Persipura mampu mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu. Sebab, mereka dituntut untuk meraih kemenangan agar bisa menjaga asa bertahan di Liga 1 musim depan.

Meski tampil tertekan, Persita mampu menciptakan peluang terlebih dahulu melalui tendangan bebas dari Harrison Cardoso. Namun, upayanya tidak ada yang menemui sasaran.

Persipura mampu unggul lebih dulu melalui tendangan keras Ferinando Pahabol pada menit ke-20. Gol itu terjadi setelah dia menerima umpan silang dari Elisa Basna.

Berselang 11 menit, Persipura menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Ini setelah penyerang asal Ukraina Yehven Bokhasvili mencetak gol. Bokhasvili mampu memanfaatkan umpan dari Ferinando Pahabol.

Berita Terkait :  Harusnya Lawan Madura United, Pemain Persipura Tak Muncul di Lapangan

Di sisa waktu babak pertama, Persita sempat mencetak gol melalui gelandang asal Korea Selatan Bae Sin-yeong. Namun, wasit menganulir gol itu karena Bae berada dalam posisi offside.

Pada babak kedua, Persipura tetap tampil menekan untuk berusaha mengamankan kemenangan mereka. Dan pada menit ke-80, Persipura mampu memperbesar keunggulan menjadi 3-0 lewat gol Ramiro Fergonzi.

Setelah gol ini Persipura tidak menurunkan tensi permainan dan terus berusaha menjaga keunggulan.

Sepanjang Liga Indonesia, Persipura termasuk tim yang sangat sukses. Mereka mampu empat kali menjadi juara. Yakni pada 2005, 2008-2009, 2010-2011, dan 2013.

Related posts