Legenda balap motor, John McGuinness, mengatakan kembalinya Marc Marquez merupakan ambisi Alberto Puig yang ingin secepatnya Honda meraih hasil bagus.
McGuinness menyayangkan kondisi Marquez yang kembali alami diplopia (penglihatan ganda) setelah insiden mengerikan di MotoGP Indonesia.
Pembalap asal Spanyol itu mengalami highside dalam sesi Warm Up yang membuatnya terlempar ke udara sehingga jatuh sangat keras dan sempat terdiam sementara waktu.
“Tidak ada yang bisa melupakan apa yang telah dia capai, gelar juara dunia yang telah dia menangi,” kata McGuinness seperti dilansir Speedweek.
“Tetapi seseorang harus menjaga Marc Marquez karena ada sesuatu yang tidak beres. Ini seperti benang putus di suatu tempat. Apakah itu kecelakaan? Penglihatannya? Kami tidak tahu, lima kali jatuh tidak bisa diterima. Dia lebih baik dari itu.”
McGuinness mengatakan bahwa Marquez harus beradaptasi ulang setelah absen panjang, serta tak memaksakan diri untuk mendapatkan hasil terbaik.
“Dia berkendara pada atau di atas batasannya sepanjang waktu, sebuah strategi yang bisa berhasil untuknya di masa lalu, tetapi sekarang tidak berhasil lagi,” ujarnya.
“Dia mengalami empat kali jatuh pada akhir pekan balap terakhir, salah satunya sangat serius. Terlepas dari level Anda, apakah Anda seorang hobi atau juara MotoGP, ketika hal-hal seperti ini terjadi, Anda harus bertanya pada diri sendiri.”
Melihat Marc Marquez yang berusaha keras tampil di atas motornya dengan kondisi fisik yang belum sempurna, John McGuinness merasa ada pihak yang memberikan tekanan kepada juara enam kali itu.
Pasalnya, pembalap berusia 29 tahun itu terlalu memaksakan diri, meski segalanya tak bekerja sesuai dengan harapannya.
“Bagi saya, Alberto Puig hanya ingin dia kembali ke motor dan balapan, tetapi dia harus mendapatkan kembali kepercayaan dirinya terlebih dahulu,” ucapnya.
“Merawatnya sekarang seperti membuka kotak Pandora. Tetapi jika pengendara terus jatuh, sesuatu perlu dilakukan.
“Pada kualifikasi Sabtu, dia mengeluh setelah kecelakaan pertama, dia kembali ke trek dan jatuh lagi beberapa lap kemudian dengan cara yang persis sama.
“Setelah jatuh dalam sesi Warm Up, dia tampak seperti anak laki-laki yang kelelahan. Akan sangat disayangkan jika dia harus berhenti dari olahraga ini, karena dia menerima terlalu banyak pukulan di kepalanya. Seseorang harus berbicara dengannya.”
McGuinness pun berharap The Baby Alien lebih bersabar dan menilai segala situasinya berdasarkan apa yang dirasakan oleh fisiknya.
“Dia terlihat putus asa. Sedih rasanya melihat dia seperti itu karena dia salah satu yang terbaik,” katanya.
“Ketika dia berada di bentuk terbaik, sulit untuk tidak mengaguminya. Namun, saat ini dia tidak bisa menikmati dirinya berada di atas motor dan saya rasa tidak ada orang yang dapat menikmati melihat apa yang dilakukannya.”
