BabatPost.com-Dua tim Jatim yang pernah menghiasi kasta tertinggi sepak bola nasional, Deltras Sidoarjo dan Gresik United (GU), melaju ke babak 16 besar Liga 3.
Kemarin kedua tim sama-sama meraih kemenangan di laga terakhir babak 32 besar. Deltras menggulung Gasma Enrekang 4-0 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Sedangkan GU harus bersusah payah mengalahkan PCB Persipasi dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Joko Samudro.
The Lobster –julukan Deltras– lolos sebagai juara grup V, sedangkan GU jadi runner-up grup U. Selangkah lagi dua tim Jawa Timur itu bisa promosi ke Liga 2.
Musim ini akan ada delapan tim yang promosi ke Liga 2. Jika lolos ke perempat final, keduanya praktis langsung naik kasta. Tapi, bukan perkara mudah untuk memastikan slot di Liga 2.
’’Karena di babak 16 besar nanti lawan yang kami hadapi otomatis jauh lebih berat. Mereka juga punya peluang lolos yang sama dengan Deltras,’’ kata asisten pelatih Deltras Ibnu Grahan.
Apalagi, Deltras dipastikan bakal pincang di laga perdana 16 besar. The Lobster sudah pasti tidak bisa menurunkan Wahyu Jati. ’’Karena dia (Wahyu) terkena akumulasi kartu. Jadi, kami harus segera siapkan penggantinya,’’ ucap Ibnu.
Absennya Wahyu Jati jelas jadi kehilangan besar. Sebab, dia selalu jadi pilihan utama di posisi bek kanan. Terlebih, dia punya pengalaman membawa PSG Gresik promosi ke Liga 2 musim 2019. ’’Wahyu ini juga merupakan spesialis pelempar throw-in jarak jauh,’’ tambah Ibnu.
Bagaimana dengan Gresik United? Tim berjuluk Laskar Joko Samudro itu juga sama. Mereka masih punya problem jelang babak 16 besar. Itu terlihat dalam laga terakhir kontra PCB Persipasi kemarin.
’’Pemain kami masih terlalu sering kehilangan bola. Bukan direbut lawan, tapi memang sentuhan dan penguasaan bola masih kurang bagus,’’ kata asisten pelatih Gresik United Achmad Nurosadi.
Selain itu, masih ada masalah lain. ’’Finishing touch masih kurang. Emosi pemain juga harus bisa lebih dikontrol,’’ jelas Nurosadi.
Pembenahan harus segera dilakukan. Sebab, Gresik United punya target untuk promosi ke Liga 2. ’’Tapi, itu tidak akan mudah. Karena tim yang lolos ke 16 besar sudah melewati laga-laga yang berat. Kami harus berjuang lebih keras dan memperkuat mental pemain,’’ tambahnya.
Beruntung, ada jeda cukup panjang sebelum babak 16 besar dimulai. Laga 16 besar baru dimulai 6 Maret mendatang. Artinya, ada waktu setidaknya dua pekan bagi Deltras dan Gresik United untuk melakukan pembenahan. ’’Masih ada waktu untuk berlatih. Mudah-mudahan tim pelatih bisa memperbaiki tim lebih baik lagi,’’ harap Nurosadi.
Nantinya, babak 16 besar tetap memakai format home tournament. Ibnu berharap Deltras bisa ditunjuk lagi sebagai tuan rumah. Selama ini, Sidoarjo terbukti sukses menggelar pertandingan di babak 64 besar dan 32 besar.
’’Tentu saja di babak 16 besar kami ingin bermain di lapangan sendiri (Gelora Delta). Tapi, semua keputusan kan ada di PSSI. Semoga saja kami bisa main di Sidoarjo,’’ ucap Ibnu.
Selama menjadi tuan rumah sejak 64 besar, performa Deltras cukup mentereng. Dari enam laga yang dilakoni, The Lobster meraih empat kemenangan dan dua hasil imbang. Mereka mencetak sembilan gol dan hanya kebobolan satu gol.
Hasil Pertandingan Babak 32 Besar Liga 3 Kemarin:
Grup S
PSGC Ciamis vs Mataram Utama 2-1
Gasko Kolaka vs Persak Kebumen 1-3
Grup U
Gresik United vs PCB Persipasi 2-1
Jambi United vs Persidago Gorontalo 2-2
Grup V
Deltras Sidoarjo vs Gasma Enrekang 4-0
Perseden Denpasar vs PS Siak 0-4
