Team Manager LCR Honda, Lucio Cecchinello, mengungkapkan skuadnya telah melakukan sejumlah perubahan struktur manajemen untuk MotoGP 2022.
Oleh: Scherazade Mulia Saraswati , Editor 15 Feb 2022 07.32
Musim 2021 berjalan sulit bagi LCR Honda. Cedera panjang dan absennya Marc Marquez rupanya berpengaruh bagi tim satelit asal Monako itu. Sebab, skuad pabrikan Honda mengandalkan #93 dalam pengembangan RC213V.
Tanpa bermaksud mengabaikan keberadaan Takaaki Nakagami dan Alex Marquez, nyatanya memang selama ini, Honda terlalu bertumpu pada Marquez untuk menciptakan paket motor yang kompetitif.
Kesulitan yang dihadapi LCR Honda kian berat, lantaran performa inkonsistensi Nakagami. Usai penampilan kuat sepanjang 2020, pembalap asal Jepang itu kehilangan taji selama menjalani MotoGP 2021.
Walau masih dapat mengamankan finis keempat dalam Grand Prix Spanyol, Nakagami pada akhirnya harus puas bertengger di peringkat ke-15 klasemen akhir. Satu tingkat di atas rekan setimnya, Alex.
Di sela-sela Tes MotoGP Mandalika akhir pekan lalu, Cecchinello menguraikan apa yang berubah dalam garasi LCR Honda untuk musim 2022.
“Sebenarnya kami memiliki, tentu saja, kami membuat beberapa pertimbangan di dalam tim kami tentang bagaimana kami dapat meningkatkan pekerjaan kami,” kata Cecchinello mengutip MotoGP.com.
“Kemudian kami sampai pada kesimpulan, bahwa kami pasti membutuhkan lebih banyak otak yang terlibat. Jadi, kami mempekerjakan satu engineer lagi.
“Kemudian kami memindahkan orang-orang dari posisi mereka. Christophe Bourguignon sebagai Direktur Teknik yang mengawasi kedua pembalap dan merupakan penanggung jawab untuk berkomunikasi dengan HRC, komunikasi utama dengan HRC.”
Christophe Bourguignon telah menjadi bagian dari LCR sejak 2008. Dia telah bekerja dengan pembalap, seperti Stefan Bradl dan Cal Crutchlow. Sebelum kemudian mendampingi Alex Marquez.
“David Garcia, tahun lalu dia adalah engineer data kami dan sekarang dia adalah Crew Chief Alex Marquez. Jadi ya, kami telah bergerak sedikit dan kami memiliki lebih banyak orang.
“Semoga dengan struktur baru ini, semoga kinerja sumber daya manusia kami bisa lebih baik lagi,” ucap Cecchinello.
Sekadar informasi, David Garcia adalah Crew Chief Alex Marquez ketika pembalap Spanyol itu memenangi gelar juara dunia Moto2 2019.
