Launching Repsol Honda: Keluar dari Cangkang

Rasa penasaran penggemar Repsol Honda akhirnya tuntas. Skuad yang diperkuat Pol Espargaro dan Marc Marquez mempertontonkan RC213V untuk MotoGP 2022, Selasa (8/2/20222).
Oleh: Xaveria Yunita , Editor 8 Feb 2022 11.43

Peluncuran secara daring tersebut ditayangkan di kanal Youtube tim dan MotoGP. Mereka mengawali dengan foto-foto transformasi motor balap yang dipakai di level premier, dari masa ke masa.

Mereka pun menampilkan cuplikan video situasi di paddock serta momen-momen sukses Marquez dan Espargaro.

Terlihat ada perubahan radikal secara kasat mata dari motor musim ini. Bodi lebih ramping dan dimensi air intake pun berubah.

Berita Terkait :  Bagaimana VR46 menangani konflik kepentingan MotoGP dengan Bezzecchi

Tetsuhiro Kuwata, Direktur Honda Racing, menjelaskan bahwa mereka ingin keluar dari pakem yang biasa.

“Anda bisa melihat perbedaan besar dari luar motor dibanding yang dipakai musim lalu, bukan hanya bagian luar tapi juga dalamnya. Konsep 2022 adalah memecahkan cangkang kami, untuk meningkatkan performa,” katanya dalam video peluncuran RC213V 2022.

“Keseluruhan motor berbeda. Kami mengubah mesin, sasis hingga elektronik. Saya kira itu perubahan sangat besar dalam regulasi sekarang,

“Kami sudah menerapkan konsep baru dari tahun lalu  dan kami sudah memantau performanya. Bisa dikonfirmasi, itu berfungsi mengatasi kelemahan kami. Motor 2022 mengalami evolusi lebih jauh dengan arah yang sama”

Berita Terkait :  Kereta berkecepatan tinggi berlomba di seluruh dunia. Tapi tidak di Amerika | Berita Utama Daerah/Nasional

Manajer teknik HRC, Takeo Yokoya, mengakui pandemi Covid-19 menghambat proses studi dan pekerjaan di bengkel kerja. Jadi proses pengembangan berlangsung selama dua tahun.

“Kami bisa memulai studi, yang biasanya kami tidak butuh waktu panjang. Tapi karena kondisi yang kami miliki, maka perlu waktu lama untuk mempelajari lebih dalam,” tuturnya.

“Jadi kami memutuskan melakukan perubahan lebih besar dari biasanya. Saya tidak bicara tentang tenaga, tapi lebih pada karakter menghasilkan tenaga mesin. Itu berimbas pada bagaimana pemasangan mesin ke sasis dan berhubungan dengan keseluruhan tampilan motor.

Berita Terkait :  Pembalap MotoGP terbaik sepanjang masa: Top 10

“Karena Covid-19, kami punya waktu pengembangan lebih lama, jadi ini alasan motor berubah dari biasanya satu langkah.”

Musim ini, Honda masih menurunkan Marquez dan Espargaro. Konon masukan kedua pembalap tersebut sangat berpengaruh pada pengembangan motor terbaru.

“Konsep ini berasal dari pembalap karena mereka tahu bagaimana motor bekerja. Semua orang dalam tim punya pandangan sama tentang kelemahan dan kelebihan motor kami. Jadi kami punya ide jelas bagaimana mengembangkannya,” ujar manajer tim, Alberto Puig.

Related posts