Asisten Pelatih Persebaya: Mental Pemain Down, yang Direncanakan Buyar

Asisten Pelatih Persebaya: Mental Pemain Down, yang Direncanakan Buyar

BabatPost.com-Covid-19 menjadi lawan berat bagi Persebaya Surabaya. Karena virus itu, tadi malam Green Force harus tampil dengan skuad apa adanya dan akhirnya menyerah 0-2 di tangan Persipura Jayapura di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar.

Persebaya kehilangan banyak pemain pilar. Mulai Taisei Marukawa, Bruno Moreira, hingga Alwi Slamat. Runner-up Liga 1 2019 itu juga tanpa pelatih Aji Santoso yang hasil tes PCR-nya positif kemarin pagi.

Read More
Berita Terkait :  Jadwal Siaran Langsung Liga 1 Indonesia Pekan ke-16, 21 s/d 24 Juli 2017 : Persib vs Persija

Posisinya digantikan asisten pelatih Mustaqim. Karena kekurangan pemain, Persebaya terpaksa menurunkan pemain-pemain muda yang sebelumnya tidak pernah dimainkan.

Nama-nama seperti Ruy Arianto dan striker jebolan EPA Persebaya U-18 Moch. Widi Syarief Hidayatullah dimainkan. Keduanya belum pernah masuk daftar susunan pemain (DSP) dalam 22 pertandingan.

”Bahkan, mereka belum pernah merasakan Liga 3 sekali pun. Mereka kaget ketika hari ini (kemarin) dimainkan,” ujar Mustaqim.

Akibatnya terlihat jelas. Walau di awal babak Persebaya menciptakan sejumlah peluang, Persipura lebih mendominasi permainan. Akhirnya, striker andalan Persipura Yevhen Bokhashvili mencetak dua gol pada menit ke-55 dan 66.

Berita Terkait :  Bek Persebaya Rachmat Irianto Punya Ritual Khusus sebelum Berlaga

Mustaqim mengatakan, Persebaya sebenarnya sudah kalah sebelum pertandingan. Tidak adanya sejumlah pilar karena hasil tes positif menjadi penyebab.

”Sekali lagi, tidak adanya beberapa pilar, terutama pemain kunci yang dinyatakan positif itu, sangat mengecewakan kami,” terangnya.

Mental pemain down. Apa yang direncanakan sebelum pertandingan buyar. Plus, ketidakhadiran coach Aji di pinggir lapangan menjadi penyebab lainnya. ”Kehadiran coach Aji kan bisa membesarkan hati pemain. Ini yang membuat pemain seperti nggeleyang tadi,” tambahnya.

Berita Terkait :  Para Legenda Persebaya Bertemu; Di Lapangan Lawan, di Reuni Guyonan

Hal tersebut juga dibenarkan Samsul Arif. Hilangnya coach Aji berpengaruh besar pada permainan tim. ”Saya pikir coach Aji pasti sosok penting bagi tim. Tidak ada nakhoda pasti pengaruhnya besar,” ujarnya.

Di kubu lawan, pelatih Persipura Angel Alfredo Vera senang dengan permainan anak asuhnya. Walau sempat ditekan di menit-menit awal, Fernando Pahabol dkk mampu bangkit dan mencetak dua gol di babak kedua.

”Kemenangan yang sangat penting. Kemenangan ini kami persembahkan untuk masyarakat Papua,” ujarnya.

Related posts