Lawan Arema FC, Pilihan Persela adalah Menang atau Makin Tenggelam

Lawan Arema FC, Pilihan Persela adalah Menang atau Makin Tenggelam

BabatPost.com-Menang atau makin tenggelam. Situasi itu yang dihadapi skuad Persela Lamongan ketika melawan pemuncak klasemen sementara Liga 1 Arema FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, malam nanti.

Ya, tiga poin sangat dibutuhkan tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu untuk segera beranjak dari zona degradasi.

Read More

Melawan Singo Edan –julukan Arema FC– jelas bukan perkara mudah. Selain performa lawan yang sangat stabil, Persela punya penyakit kronis yang sulit disembuhkan.

Berita Terkait :  Rekrut 9 Pemain Baru, Miliki 27 Pemain, Arema FC Kurang 3 Pemain Lagi

Apa itu? Tidak bisa tampil fokus hingga peluit panjang dibunyikan wasit tanda pertandingan berakhir. Persela sering kehilangan konsentrasi di menit-menit akhir pertandingan yang membuat poin melayang.

Tiga poin itu tentu tidak mustahil bisa didapat. Salah satu syaratnya adalah bermain fokus sepanjang 90 menit. Tanpa kesalahan, khususnya di menit-menit ke-80 ke atas.

Lawan Persija (15/1) misalnya. Unggul lebih dulu melalui Malik Risaldi pada menit ke-59, Demerson Bruno Costa dkk justru kebobolan pada menit ke-81.

Itu juga terjadi saat ’’final papan bawah’’ melawan Persiraja Banda Aceh pada 26 Januari lalu. Sempat unggul dua kali dan hampir mendapatkan tiga poin, Persela justru kebobolan pada menit ke-86 melalui sundulan Assanur Rijal.

Berita Terkait :  Arema FC Dikabarkan Akan Dapat Sanksi Berat dari PSSI usai Tragedi Kanjuruhan

Pelatih Persela Jafri Sastra menyatakan, tim pelatih dalam tiga hari terakhir bekerja keras untuk ’’menyembuhkan’’ penyakit itu. ’’Semoga tidak ada kesalahan lagi yang kami lakukan,’’ ujarnya.

Jafri juga memahami tak hanya membutuhkan konsentrasi sepanjang pertandingan. Butuh sesuatu yang luar biasa untuk melawan tim seperti Arema yang sedang on fire. Tim yang tak terkalahkan dalam 18 pertandingan terakhir. Menurut Jafri, tim butuh semangat dan kerja keras luar biasa.

Mantan pelatih PSPS Riau itu ingin pemainnya paham bagaimana situasi Persela saat ini. Jika lengah dan kalah, kasta kedua makin nyata di depan mata. ’’Kami tidak boleh putus asa dan pesimistis. Kami ingin mendapatkan poin besok malam (malam ini),’’ tegasnya.

Berita Terkait :  Pelatih Persebaya: Semoga Mental Pemain Bangkit Lagi Melawan Arema FC

Gian Zola mengobarkan semangat yang sama. Dia dan rekan-rekannya berjanji akan tampil habis-habisan untuk melawan Singo Edan. ’’Kami juga tidak mau kesalahan sebelumnya terulang,’’ katanya.

Sementara itu, pelatih Arema FC Eduardo Almeida mengaku akan mengeluarkan kekuatan ekstra untuk mendapatkan tiga poin sekaligus memperpanjang rekor tak terkalahkan timnya. Almeida sudah menganalisis kekuatan Persela. ’’Kami tahu pertandingan akan berjalan sulit,’’ paparnya.

Apalagi, dia akan kehilangan Renshi Yamaguchi karena akumulasi kartu. Kehilangan pemain yang selama ini jadi kreator serangan dan penghadang serangan lawan.

’’Kami sudah siapkan penggantinya. Kami akan berusaha keras untuk mendapat tiga poin agar terus jadi pemuncak klasemen hingga juara nanti,’’ terangnya.

Related posts