Babatpost.com – Tersisa tinggal tiga race MotoGP 2015, dua pebalap Movistar Yamaha terlibat persaingan cukup keras, karena kandidat juara tahun ini hanya ada di tim tersebut, Rossi dan Lorenzo. Persaingan sengit keduanya berdampak kepada hubungan pertemanan kedua pembalap itu, keduanya mengakui adanya intensitas di antara mereka, namun baik Rossi dan Lorenzo yakin cukup memiliki pengalaman untuk mengatasinya.
“Kami senang Anda tertarik dengan hubungan kami, kami punya catatan mengenai hubungan kami, yang mana kami akan rahasiakan hingga balapan terakhir! Tidak, hubungan selalu sulit ketika Anda bertarung dalam merebutkan titel. Terkadang Anda juga memiliki momen sulit, tapi saya pikir itu normal,” terang Rossi di Crash, Jumat (16/10/2015).
“Kami biasa tinggal bersama di satu tim, dan juga sangat fokus dengan pekerjaan kami masing-masing, dan di satu waktu saling menghargai. Jadi saya pikir ini situasi yang baik, tapi tentu kami rival kuat, dan pertarungan berlangsung sulit, tapi normal,” sambungnya.
Pun begitu dengan Lorenzo. X-Fuera mengakui hubungannya dengan Rossi sedikit menegang, namun masih dalam tahap normal dalam sebuah persaingan sengit. Hal ini bisa terjadi dengan tim lainnya.
“Di MotoGP biasanya kami ditanya mengenai sirkuit, ban, atau settingan motor. Tapi baiklah, hubungan kami baik-baik saja. Kami dua juara dunia yang ingin hal yang sama, normal jika hubungan kami sedikit tegang,” imbuh Lorenzo.
“Tapi hal itu sama berlaku dengan Dani (Pedrosa), Marc (Marquez) atau rider lainnya, jika kami bertarung bersama untuk titel. Saya yakin di masa depan, hubungan kami lebih santai lagi,” sambungnya.
