Kans Akhiri Tren Negatif

Kans Akhiri Tren Negatif

BabatPost.com-Tidak ada kemenangan dalam tiga laga terakhir Madura United. Tim berjuluk Laskar Sape Kerrap itu menelan dua kekalahan dan satu hasil imbang. Kans bangkit terbuka kala mereka menghadapi PSIS Semarang di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, malam nanti (live Indosiar pukul 18.15 WIB).

PSIS punya rekor buruk ketika bersua Madura United. Sejak promosi musim 2018, lima kali kedua tim bertemu.

Read More
Berita Terkait :  Persela Cuma Sisa 13 Pemain, Mengapa Tak Langgar Regulasi?

Hasilnya, Madura United belum pernah kalah. Laskar Sape Kerrap meraih dua kemenangan dan tiga hasil imbang. Hasil seri terakhir dengan skor 0-0 diraih pada putaran pertama Liga 1 2021–2022.

Pelatih Madura United Fabio Lefundes tahu statistik tersebut. Namun, dia meminta hasil itu tidak dijadikan patokan. ’’Karena pertandingan baru akan menghasilkan hasil yang baru pula. Jadi, kami harus tetap bekerja keras untuk memenangkan pertandingan,’’ kata pelatih asal Brasil itu.

Selain rekor pertemuan, Madura United diuntungkan dengan kondisi lawan yang pincang. Dalam laga malam nanti, PSIS tidak bisa menurunkan tiga pemain pilarnya.

Kiper Jandia Eka Putra absen akibat akumulasi kartu. Sedangkan Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga masih bersama timnas.

Kondisi itu membuat Lefundes makin pede bisa meraih kemenangan perdana di seri keempat. Sekaligus menjaga hegemoni atas PSIS. ’’Kami punya banyak waktu untuk mempersiapkan laga ini. Saya yakin anak-anak main bagus dan mendapat tiga poin,’’ ucapnya.

Berita Terkait :  Pelatih Persebaya: Pemain Ikuti Arahan Saya, Insya Allah dapat 3 Poin

Winger Madura United Renan Silva melihat rekan satu timnya dalam kondisi bagus. ’’Madura United saat ini masih berada di peringkat ke-13. Saya rasa itu bukan tempat yang pas. Kami (Madura United) seharusnya bersaing di papan atas. Makanya, kami akan bekerja keras untuk menang,’’ kata mantan pemain Bhayangkara FC itu.

Pelatih PSIS Dragan Dukanovic mengatakan, Madura United dihuni banyak pemain berkualitas. ’’Jika melihat skuadnya, saya rasa Madura United tidak seharusnya berada di posisi sekarang,’’ jelas Dragan.

Meski begitu, pelatih asal Serbia itu sama sekali tidak keder. ’’Saya selalu optimistis, kami (PSIS) juga punya pemain berkualitas,’’ tambahnya.

Berita Terkait :  Baru Datang dari Afrika, Bek Persebaya Target Clean Sheet dan Menang

Hanya, Dragan mengingatkan kepada pemainnya bahwa kualitas saja tidak cukup untuk menghadapi Madura United. ’’Itu harus dibarengi dengan mental yang kuat untuk menang dan kepercayaan diri tinggi. Untuk memenangkan laga, kuncinya adalah disiplin dan punya mental untuk menang,’’ tegasnya.

Dragan melihat Madura United tetap punya celah. Salah satunya di lini pertahanan. Dalam tiga laga pemungkas, Madura United sudah kebobolan lima gol. Apalagi, pada laga nanti, mereka tidak diperkuat Fachruddin Aryanto yang membela timnas.

’’Kami sudah melakukan analisis bagaimana Madura United bermain. Kami akan menunjukkan bahwa PSIS bisa tampil lebih baik,’’ pungkas pelatih 52 tahun tersebut.

Related posts