Kejuaraan Pertama setelah Tiga Tahun

Kejuaraan Pertama setelah Tiga Tahun

BabatPost.com-Sepak bola wanita di Jawa Timur mulai bergeliat. Kejurprov Piala Gubernur Jatim resmi dimulai kemarin (19/12) pagi. Itulah kejuaraan resmi pertama setelah mati suri dalam tiga tahun terakhir.

Semua bermula dari kekecewaan KONI Jatim. Pada PON XX 2021, Jatim absen dalam cabor sepak bola wanita.

Read More
Berita Terkait :  Lupa Waktu, Datang Terlambat, tanpa Pemanasan, Dihajar Telak 1-4

”Padahal, potensi (medali) cukup lumayan. Jatim ini, kalau sepak bola, tidak mungkin hanya jadi figuran (pelengkap),” kata Ketua Harian KONI Jatim M. Nabil kepada Jawa Pos.

Dari situ, KONI Jatim meminta federasi untuk mengadakan kejurprov. Nah, permintaan itu direspons baik oleh Asprov PSSI Jatim. Kejurprov langsung dihelat atas izin Gubernur Jatim Khofifah Indra Parawansa.

Untuk kejurprov tahun ini, ada sembilan daerah yang ambil bagian. Mereka adalah Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Lamongan, Trenggalek, Batu, Jember, Bojonegoro, dan Banyuwangi. Surabaya menang 1-0 atas Gresik dalam laga pembuka di Stadion Bumimoro AAL, Surabaya.

Berita Terkait :  Persewangi Akhirnya Tereliminasi, Duo Sidoarjo Jaga Peluang

Nanti semua laga dipusatkan di stadion tersebut. Turnamen berakhir pada 24 Desember mendatang.

Nabil menjelaskan, kejurprov ini merupakan langkah awal bagi KONI Jatim untuk menyeleksi pemain di PON 2024. ”Kami cari bibit-bibit yang memang bisa dibina untuk ke depannya,” ujar Nabil.

Turnamen kali ini memang diikuti pemain di bawah usia 23 tahun. Setiap daerah hanya boleh membawa lima pemain senior. Dengan begitu, akan lebih mudah mencari pemain berbakat.

”Yang jelas, berkat dukungan dari gubernur, saya pastikan kejurporv (sepak bola putri) akan rutin diadakan setiap tahun,” tandasnya.

Related posts