Babatpost.com – 874 sentra pengisian bahan bakar umum (SPBU) sudah tersedia BBM jenis Pertalite, hal ini dinyatakan langsung oleh pihak PT Pertamina. Tersebar di 125 kota/Kabupaten.
Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan, penambahan outlet Pertalite meningkat cukup pesat dalam jangka waktu kurang dari dua bulan sejak dilakukan uji pasar. Masyarakat semakin mudah untuk mendapatkan Pertalite.
“Penambahan outlet ini merespons semakin banyaknya permintaan masyarakat agar bahan bakar RON 90 ini tersedia di wilayahnya,” kata Wianda dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (15/9).
Wianda menuturkan SPBU-SPBU yang telah dilakukan uji pasar, market share Pertalite di pasar gasoline secara meyakinkan dan konsisten saat ini mencapai 13,5 persen, di sisi lain market share Premium turun menjadi sekitar 67,5 persen dari semula sekitar 79 persen. Hingga akhir tahun ini, ditargetkan market share Pertalite mencapai 17 persen.
Terhitung sejak 14 September 2015 total sebanyak 874 SPBU telah melayani pembelian Pertalite, yaitu sebanyak 491 SPBU di wilayah Pertamina Marketing Operation Region III (Jawa bagian Barat).
Selanjutnya, 92 SPBU di wilayah Pertamina Marketing Operation Region IV (Jawa bagian Tengah), 276 SPBU di Pertamina Marketing Operation Region V (Jawa bagian Timur, Bali, Nusa Tenggara), dan 14 SPBU serta 1 APMS di Pertamina Marketing Operation Region VI (Kalimantan).
“Rata-rata volume penjualan di setiap SPBU mencapai 2,5 kilo liter per hari,” kata Wianda.
Dikatakannya, Pertalite berada di 23 kota/kabupaten pada saat uji pasar perdana. Kini meningkat pesat menjadi 125 kota/kabupaten. Kalimantan Timur merupakan provinsi yang paling baru dimana Pertalite masuk ke Kota Balikpapan, Samarinda, Tenggarong, Bontang, dan Sangatta.
Dalam waktu dekat, Pertalite juga akan menyapa masyarakat Medan dengan tahap awal akan tersedia di 20 SPBU.
“Kami optimistis hingga akhir tahun Pertalite dapat tersedia di 1.500 outlet,” ujarnya.
