UEFA Menginginkan Pilpres FIFA Ditunda

UEFA Menginginkan Pilpres FIFA Ditunda
UEFA Menginginkan Pilpres FIFA Ditunda

BabatPost.com – UEFA yang merupakan Federasi tertinggi sepakbola di benua Eropa, menginginkan Pemilihan Presiden (Pilpres) FIFA untuk ditunda. Seyogyanya pilpres tersebut akan berlangsung di Zurich, Swiss pada Jumat, 29 Mei 2015 mendatang.

Harapan untuk penundaan pelaksanaan Pilpres tidak lain adalah karena adanya penangkapan tujuh pejabat FIFA di Zurich, Rabu 27 Mei 2015 oleh FBI dan pihak keamanan Swiss setelah mendapat mandat dari petugas pajak Amerika Serikat.

Read More
Berita Terkait :  Hasil Liga 1 Hari Ini Minggu 13 Agustus 2017 : Borneo Menang, Perseru Tertahan

Pihak FIFA juga telah mengkonfirmasi bahwa, dugaan tindakan korupsi yang melibatkan para pejabatnya tersebut tidak akan menganggu pelaksanaan Pilpres periode 2015-2019 ini.

Namun UEFA tetap mengharapkan pemilihan empat tahunan tersebut untuk ditunda. Greg Dyke ketua UEFA, juga mempertanyakan keputusan FIFA untuk terus melakukan Pilpres.

“Para anggota Komite Eksekutif UEFA yakin bahwa ada kebutuhan yang kuat untuk perubahan kepada pimpinan FIFA ini dan sangat percaya bahwa Kongres FIFA harus ditunda, dengan pemilihan presiden FIFA yang baru akan diselenggarakan dalam waktu enam bulan ke depan,” demikian pernyataan resmi dari UEFA seperti dilansir Sportmole, Kamis (28/5/2015).

Berita Terkait :  8 Kerugian Indonesia Akibat Sanksi FIFA (1)

Pilpres untuk periode 2015-2019 melibatkan dua kandidat kuat untuk menjadi Presiden FIFA berikutnya, yaitu Sepp Blatter dan pesaing kuatnya, Prince Ali dari Yordania. Sedangkan eks bintang Real Madrid dan Timnas Portugal, Luis Figo, sempat ikut meramaikan calon, namun mundur karena menduga ada kecurangan dalam proses pemilihan.

Pilpres yang berlangsung di Zurich ini, tidak hanya jadi hari pemilihan presiden federasi sepakbola tertinggi dunia, namun juga menjadi penentuan sepakbola Indonesia. FIFA tadinya akan menentukan sikap terkait pembekuan PSSI yang dilakukan oleh Menpora.

Related posts