Babatpost.com – Peminat PNS nampaknya tak akan pernah turun buktinya setiap dibuka lowongan tersebut pasti selalu ada pendaftar yang bejibun ingin mengisi formasi yang kosong. Dan tahun depan rencananya pemerintah ingin membukan kembali lowongan CPNS.
“Jika semuanya lancar, awal 2018, kami buka rekrutmen,” kata Asman di kantornya, Jakarta Selatan, Selasa, 14 November 2017.
Sebelum 2018 berakhir jika mendapatkan lampu hijau dari presiden dan rekrutmen dibuka pada awal 2018, asman berharap nantinya telah ada PNS baru yang diangkat Dia berujar, nantinya, pegawai baru bakal dialokasikan di kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah yang membutuhkan.
Asman bercerita dibukanya seleksi tersebut tujuannya antara lain mengganti PNS yang pensiun. Selesai pada 2016, dia mengatakan ada dua ratus dua puluh ribu PNS yang masa tugasnya sudah
“Kami tak menerima sebesar yang pensiun. Kita hanya menerima 50 persen dari jumlah yang pensiun atau lebih tidak banyak,” ucap Asman
Kementerian Keuangan dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara disebut sedang melakukan koordinasi terkait dengan penentuan biaya seleksi CPNS 2018. Dia berkata, pemerintah sedang menghitung kemampuan keuangan masing-masing kementerian, pemerintah pusat, dan pemerintah daerah.
Asman bercerita pemerintah sedang mempersiapkan syarat berkaitan dengan penerimaan CPNS untuk pemerintah daerah. Pemerintah daerah, ucap dia, dilarang berbelanja staf di atas lima puluh persen.
Nantinya, pemerintah akan mengalokasikan staf ahli di daerah-daerah yang memiliki konsentrasi pada bidang tertentu. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara meminta pemda merekrut formasi yang benar-benar diperlukan daerah itu, seperti guru, tenaga medis, dan pekerja di bidang infrastruktur.
“Jadi daerah yang punya konsentrasi eksklusif itulah yang wajib kami prioritaskan alokasi karyawan ahlinya,” kata Asman terkait dengan penempatan hasil tes CPNS.
Baca juga :