BABAT POST – Lagi dan lagi pemimpin daerah di tangkap komisi pemberantasan Korupsi karena kasus korupsi. Kali ini menimpa Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti ditangkap KPK bersama istrinya, Lily Martiani Maddari, dan tiga orang lainnya. Ketum PAN Zulkifli Hasan turut prihatin atas penangkapan tersebut.
“Saya menyesalkan. Makanya Saudara-saudara, mari kembali pada nilai-nilai kita. Nilai Pancasila itu penting. Jangan semua diukur dengan uang,” kata Zulkifli di gedung DPR, Jakarta Pusat, Selasa (20/6/2017).
Zulkifli lantas menyebutkan integritas seorang kepala daerah itu penting. “Orang naik motor kalau punya integritas, itu juga hebat. Mari di bulan ini, saya sampaikan ajaran agama itu penting, ajaran Pancasila itu penting, moral itu penting,” ujar Zulkifli.
Sebelumnya diberitakan, KPK menangkap lima orang saat operasi tangkap tangan di Bengkulu. Satu kardus berisi uang rupiah ikut diamankan.
Jubir KPK Febri Diansyah mengatakan diduga ada transaksi yang terjadi antara pihak swasta dan pihak yang terkait dengan penyelenggara negara saat OTT di Bengkulu.
Pihak yang ditangkap KPK diduga di antaranya Ridwan dan istrinya. Saat ini, Ridwan, istrinya, dan tiga orang lainnya yang terjaring OTT sudah tiba di gedung KPK untuk pemeriksaan lebih lanjut.
