Babatpost.com – Hari ini Rabu 1, Maret 2017 menjadi hari yang cukup bersejarah karena kunjungan Raja Arab Saudi KE Indonesia untuk yang kedua kalinya. Hal ini tentu memancing minat para warga di sekitar Bogor, karena dijadwalkan Sang Raja Akan mampir ke istana Bogor.
Anak-anak berpakaian seragam SD hingga SMA duduk santai bersama guru pendamping di pinggir jalan protokol Kota Bogor ini. Sejumlah kelompok siswa memegang bendera negara Indonesia dan Arab Saudi.
Pagi itu, mereka menanti kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud.
Untuk menyambut Raja Salman, Dinas Pendidikan Kota Bogor menyiapkan 60.000 pelajar se-Kota Bogor. Saat rombongan Raja Salman melintas, para pelajar sudah direncanakan berbaris di sepanjang jalur yang akan dilintasi, mulai dari Terminal Baranangsiang, Jalan Otista, Jalan Djuanda hingga pintu masuk Istana Bogor.
Namun, hujan deras mengguyur Bogor sebelum Raja Salman tiba di Istana Bogor. Anak-anak dibawa berteduh. Sebagian mengandalkan payung dan jas hujan, begitu pula warga dewasa yang juga menanti-nanti kedatangan Raja Salman. Ada pula yang pasrah, tak peduli kuyup.
Sementara itu, Paspampres dan polisi yang bertugas tetap bergeming meski hujan turun semakin deras.
Sesaat sebelum mobil-mobil yang membawa rombongan Raja Salman melintas, polisi sempat memperingatkan warga untuk tidak menutup jalan.
“Jalannya jangan ditutup,” teriak salah satu polisi.
Warga berteriak kegirangan ketika mobil berbendera Indonesia dan Arab Saudi di bagian depannya memasuki gerbang Istana Bogor.
“Itu dia, itu dia!” seru salah satu warga perempuan. “Welcome!”
“Allahu Akbar!” teriak salah satu warga pria di sebelahnya.
Iring-iringan mobil yang membawa rombongan Raja Salman memasuki Kompleks Istana Bogor pukul 13.50 WIB. Hujan deras terus mengguyur.
Raja Salman menumpang mobil Mercedes Benz hitam Maybach S600 Guard. Mobil Raja memasuki Istana Bogor dengan perlahan, serta dikawal Pasukan Nusantara, Pasukan Berkuda dan Paspampres.
Datang dari Medan
Di antara kerumunan warga, adalah Hj Dhani (65), warga Mutatuli, Medan, Sumatera Utara. Dia rela datang dari Medan hanya untuk melihat langsung kedatangan Raja Salman ke Istana Bogor.
“Iya, saya memang sengaja datang dari Medan ke Bogor mau lihat langsung Raja Salman ke Istana Bogor,” ucap Dhani.
Dhani datang bersama temannya, Herrydobe (65). Mereka berangkat dari Medan menggunakan kapal laut dan tiba di Bogor pagi tadi.
“Saya tidak naik pesawat, Mas, pakai kapal laut dari Medan. Saya memang pengen sekali lihat Raja Salman secara langsung,” katanya.
Dhani berharap, kedatangan Raja Salman ini akan membawa pengaruh positif bagi Indonesia, baik dari segi ekonomi, pembangunan dan persoalan haji.
“Mudah-mudahan hubungan Indonesia dengan Arab Saudi jadi lebih baik lagi ke depannya,” ungkapnya.