Babatpost.com – Ini Identitas dari Santri Langitan yang tewas karena musibah perahu Terbalik di Bengawan Solo, Babat, Kabar berhasil ditemukannya para santri Langitan yang menjadi korban perahu terbalik di Bengawan Solo, Kec babat lamongan. tentu membuat beberapa pihak akhirnya bisa bernafas lega. walaupun seleuruh korban tersebut ditemukan dengan kondisi tidak bernyawa.
Berikut adalah nama dan alamat tinggal mereka masing-masing :
1. Abdullah Umar, warga Kecamatan Bedilan, Kabupaten Gresik
2. M Afiq Fadlil, warga Desa bulakparen, Kecamatan Bulakamba, Brebes
3. M Barikly Amry, warga Desa Leran, Kecamatan Manyar, Kab Gresik
4. M Arif Mabruri, warga Dusun Ngampal, Desa Ngampal, Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Bojonegoro Identitas dari Santri Langitan yang tewas
5. Muhsin, warga Kelurahan Pacar Kembang, Kecamatan Tambak Sari, Surabaya
6. Rizki Nur Habib, warga Kelurahan Cinta Rakyat, Kecamatan Percut Seituan, Deli Serdang, Sumatera Utara.
7. Lujaini Dani, warga Desa Ganden, Kecamatan Manyar, Lamongan
Seperti diberitakan sebelumnya,Sebanyak tujuh santri Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Jumat (07/10/3016) sekitar pukul 09.00. Seperti biasa, pada hari Jumat pihak Ponpes meliburkan santri, hati libur itu dimanfaatkan santri pergi ke pasar mencari bahan kebutuhan pokok.
Tenggelamnya tujuh santri itu pada saat mereka menyeberangi sungai dari titik penyeberangan perahu dekat Ponpes Desa Widang, Kecamatan Widang Kabupaten Tuban menuju titik pemberhentian perahu di dekat pasar Babat Dusun Bubulan, Desa Banaran, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan. Identitas dari Santri Langitan yang tewas
Perahu yang digunakan milik warga Dusun Slawe, Desa Ngadirejo, Kecamatan Widang. Satu perahu berukuran kecil ditumpangi 25 santri. Di tengah perjalanan pulang dari pasar, perahu kelebihan beban di bagian depan dan terbalik.