BABAT POST – Sebuah kabar mengejutkan baru saja datang dari Mario Teguh. Ia telah mengumumkan pengunduran dirinya tampil di televisi pada Sabtu (1/10/2016) setelah 11 tahun tampil di tiga televisi. Pertama program Mario Teguh Golden Ways tampil Metro TV, dilanjutkan di MNCTV dan terakhir di Kompas TV. Total penampilan Mario Teguh di program televisi sudah 11 tahun.
Banyak yang menduga, pengunduran diri Mario Teguh dari program televisi yang dipandunya lantaran semakin pelik dan melebarnya perseteruan Mario Teguh dan Kiswinar, yang sudah melibatkan Ariyani dan Deddy Corbuzier.
Saat berbincang dengan awak media, Kiswinar mengaku terkejut dengan keputusan Mario Teguh untuk mengundurkan diri dari dunia pertelevisian, setelah 11 tahun tampil membawakan pesan dan nasihat bagi pemirsa.
“Ya, mengejutkan. Kaget, bahkan tidak kepikiran (mengundurkan diri). Keputusan tersebut diumumkan tdak sampai 24 jam setelah aku dan mama dari Polda,” ujar Kiswinar, Minggu (2/10/2016).
Namun, ia berharap Mario Teguh memang benar mengundurkan diri, dan tidak ada masalah dengan kontrak kerjanya dengan pihak Kompas TV.
“Iya dengar (masalah kontrak Mario Teguh). Tapi saya berharap yang sebenarnya bukan itu. Biar papa istirahat dulu, bagaimanapun papa sudah berusia,” ujar Kiswinar lebih lanjut.
Pengunduran diri Mario Teguh dari program Mario Teguh Golden Ways yang ditayangkan Kompas TV sendiri dibarengi isu tak sedap. Selain dikabarkan pihak televisi yang memutus kontrak program tersebut, Mario Teguh dikabarkan akan pergi ke luar negeri untuk menghindari perseteruannya dengan Kiswinar.
Kiswinar telah mendengar isu tersebut dan tidak percaya jika Mario Teguh diberitakan kabur ke luar negeri untuk menghindari masalah dengan dirinya. Sebab, Kiswinar masih ingat betul, Mario Teguh selalu mengajarkan kejujuran dengan beragam risiko yang akan dihadapi.
“Aku dengar juga kabar itu (Mario Teguh kabur ke luar negeri). Mungkin bukan kabur ya, masa kabur. Tapi bahasanya, liburan sejenak. Namanya liburan sejenak, bisa dua hari, dua minggu, dua bulan, bisa juga dua tahun,” ujar Kiswinar.
Kiswinar berharap, jika memang Mario Teguh akan pergi berlibur, semua pihak bisa memberikan waktu agar Mario Teguh dapat berpikir jernih.
“Jadi, tolong berikan papa kesempatan untuk bernapas. Bagaimanapun dia papaku,” ujar Kiswinar.
Tentu Kiswinar juga tidak ingin Mario Teguh berlama-lama untuk berlibur, sebab ia harus segera menyelesaikan masalah tersebut jika sudah selesai berlibur.
“Biar papa istirahat dulu. Papa sudah berusia,” ujar Kiswinar.
