BABAT POST – Tahun 2016 bisa jadi menjadi tahun keberuntungan klub raksasa La Liga, Real Madrid. Ya, Real Madrid dinobatkan menjadi klub terbaik Eropa tahun 2016 versi Asosiasi Klub Eropa ECA. Ini karena prestasi cemerlang mereka pada 2016.
Ketua ECA Karl-Heinz Rummenigge, memberikan penghargaan tersebut kepada Pedro Lopez Jimenez, wakil presiden Real Madrid, yang datang mewakili klub ibukota Spanyol tersebut.
Bukan tanpa alasan Real Madrid mendapat penghargaan itu. Prestasi meraih Liga Champions 2016 setelah mengalahkan rival sekota, Atletico Madrid, menjadi faktor utama.
ECA mengatakan bahwa Real Madrid juga menampilkan permainan konsisten, baik di Eropa maupun di kompetisi lokal. Di La Liga, Cristiano Ronaldo dkk menjadi runner-up di bawah FC Barcelona.
Real Madrid sudah dua kali memenangi penghargaan tersebut. Pada 2014, ECA juga mengganjar klub peraih 11 trofi Liga Champions itu dengan gelar yang sama.
Sejak diadakan pertama kali pada 2010, gelar klub terbaik Eropa versi ECA memang selalu diberikan kepada pemenang Liga Champions.
Internazionale Milan menjadi pemenang pertama pada 2010, sementara Chelsea (Inggris) dan FC Bayern Muenchen (Jerman) masing-masing menang pada 2012 dan 2013.
Rival Madrid di La Liga, FC Barcelona, juga meraih trofi tersebut dua kali, yaitu pada 2011 dan 2015.
Sementara itu pasca menuntaskan pekerjaan mereka di bursa transfer musim panas, Real Madrid pada musim 2016/17 telah menyusun agenda untuk memperpanjang kontrak beberapa pemain intinya.
Kontrak baru akan diberikan kepada pemain yang punya kontribusi masif. Mereka antara lain, Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, Toni Kroos. Luka Modric dan bintang muda Marco Asensio.
Namun, menurut AS, ada satu pemain dengan kontribusi besar namun belum masuk agenda perpanjangan kontrak. Pemain tersebut tak lain adalah Pepe.
Madrid dikabarkan masih gamang untuk memberikan Pepe kontraknya. Usia yang sudah menginjak 33 tahun membuat El Real berpikir ulang pada masa depan Pepe. Selain itu, Madrid juga sudah menyiapkan Raphael Varane untuk menggantikan posisi Pepe.
Pepe sendiri saat ini masih terikat kontrak dengan Madrid hingga akhir musim 2017. Jika hingga bulan Januari tahun 2017 tak kunjung ada kesepakatan kontrak baru, maka kondisi ini membuka peluang Pepe menjalin negosiasi dengan klub baru yang berminat pada jasanya.
Pepe sendiri didatangkan Madrid pada tahun 2007 silam dari klub FC Porto. Sejak bergabung, pemain asal Portugal ini selalu menjadi pemain utama di klub asal ibukota Spanyol.