Cedera Serius, 2 Petenis ini Terancam Absen di Grand Slam Wimbledon 2016

BABAT POST – Terkena cedera paha kiri saat turnamen kualifikasi di Eastbourne, Petenis Inggris kelahiran Melbourne, Laura Robson terancam absen di Grand Slam Wimbledon 2016.

Wanita 22 tahun itu cukup diperhitungkan karena rekam jejaknya yang cemerlang manakala tampil di lapangan rumput. Tahun 2013, dia berhasil melaju ke babak keempat Wimbledon sebelum tersingkir akibat cedera yang sama.

Di Eastbourne, Robson terlihat tidak mampu menimati pertandingan. Dia mundur di set kedua, ketika tertinggal 6-4, 1-0 dari Madison Brengle (Amerika Serikat) di pertandingan Minggu (19/6/2016).

Robson pertama kali dilaporkan cedera serius ketika menginjak babak 16 Besar di All England Club tahun 2013. Saat itu, Robson yang baru berusia 19 tahun, harus mundur dari turnamen lantaran cedera pergelangan kaki. Peringkatnya pun turun ke 308 dunia.

Berita Terkait :  Berikut Daftar Peraih Medali Emas Kontingen Indonesia di Olimpiade

Robson seharusnya berpeluang kembali ke Wimbledon dengan menggunakan sistem protected ranking, senuah hak istimewa yang didapat petenis ketika kembali dari cedera panjang.

Kemenangan atas Brengle seharusnya akan mengirim Robson ke babak pertama di Aegon Internasional setelah dia mengalahkan Petenis China, China Yifan Xu 7-5 7-6, Sabtu (18/6/2016) lalu.

Grand Slam Wimbledon akan berlangsung delapan hari lagi. Pencapaian terbaik Robson adalah lolos ke babak keempat di turnamen tersebut, tiga tahun lalu.

Berita Terkait :  Wimbledon, Nadal Melaju ke 16 Besar

Sebelumnya, petenis top asal Jepang, Kei Nishikori kembali berjuang menghadapi cedera jelang grand slam Wimbledon. Petenis peringkat enam dunia, mundur dari babak kedua turnamen pemanasan, Gerry Weber Open di Jerman.

Nishikori mundur sebelum menghadapi petenis tuan rumah, Florian Mayer di babak kedua, Rabu (15/6/2016). Dalam keterangan pers, Nishikori menyebut dirinya tak sanggup menahan nyeri lantaran cedera otot.

Finalis AS Terbuka 2014 itu memang sudah menunjukan gejala cedera di babak pertama. Saat menghadapi Lucas Pouille (Prancis) di babak pertama, Nishikori menjalani perawatan medis antara set kedua dan ketiga.

Berita Terkait :  Tontowi/Liliyana Bakal Hadapi Pasangan Malaysia di Babak Final Olimpiade Rio 2016

Dengan kondisi tersebut, Nishikori terancam absen di gelaran Wimbledon 2016. Tahun ini, grand slam tersebut bakal dimulai 27 Juni 2016 mendatang.

Nishikori pernah mencapai babak keempat Wimbledon pada 2014, namun dirinya mundur di semifinal lantaran dibekap cedera betis. Tahun lalu, dia mundur sebelum babak kedua, kemudian dibekap cedera pinggul sebelum AS Terbuka 2015.

Sepanjang kariernya, Nishikori merupakan petenis putra terbaik yang dimiliki Jepang. Dia mencapai posisi tertinggi yakni ranking 4 pada Maret 2016.

Related posts