BABAT POST – Manfaat berjalan kaki oleh sebagian orang sering disepelekan sehingga tidak sedikit orang dimasa modern ini yang meninggalkannya. Berbagai faktor juga membuat orang semakin meninggalkan kebiasaan jalan kaki yaitu banyaknya kendaraan ibu kota yang penggunaannya semakin banyak.
Namun, ada berita membahagiakan bagi para wanita yang ingin langsing dan berbadan kencang? Para peneliti dari London School of Economics menemukan, bahwa mereka yang jalan kaki santai selama 30 menit setiap hari cenderung memiliki indeks massa tubuh yang lebih rendah, bahkan dari mereka yang rajin berlatih di gym.
Kuncinya adalah, berjalan kaki harus dijadikan kegiatan rutin, kata Deazie Gibson, instruktur fitness Acacia TV.
“Tidak hanya membuat Anda tertarik dan termotivasi, tetapi juga dapat mempercepat penurunan berat badan Anda.”
Bahkan, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Biology Lettersshows menyebutkan bahwa berjalan dengan kecepatan yang berbeda-beda lebih efektif membakar kalori sebanyak 20% dibanding berjalan dengan kecepatan tetap.
Untuk membantu mengefektifkan program penurunan berat badan dan menambah unsur menyenangkan, ikuti program jalan kaki selama seminggu di bawah ini.
Seberapa cepat Anda harus melangkah? Ukur usaha Anda, atau tingkat tenaga yang dikeluarkan (RPE), menggunakan skala 1 sampai 10 dengan 10 sebagai upaya habis-habisan Anda.
Senin: Berjalan cepat (skala enam) selama 20 sampai 30 menit. Anda harus sedikit di atas zona nyaman Anda.
Selasa: Pompa jantung Anda dengan latihan interval: 30 detik jalan cepat (skala tujuh atau delapan) lanjutkan dengan 30 detik berjalan moderat (skala empat), selama 20 sampai 30 menit.
Rabu: Lakukan tantangan dan kegembiraan secara bergantian. Setiap tiga menit, berhenti untuk melakukan satu latihan interval berikut, teruskan selama 30 detik: lunges, push-up, berjalan dengan lutut ditinggikan, jumping jack, squat. Ulangi selama total 20-30 menit.
Dan berikut ini manfaat lain dari jalan kaki :
1. Mencegah Osteoporosis
Jenis penyakit tulang yang banyak terjadi pada para lansia ini terjadi karena massa tulang yang rendah serta mikro arsitektur tulang dan penurunan kualitas jaringan tulang yang dapat akhirnya menimbulkan kerapuhan tulang. Pencegahan tulang keropos ini tidak hanya diperoleh dari kalsium pada susu, namun harus diimbangi dengan gerakan badan secara menyeluruh seperti jalan kaki setidaknya sekitar 15 menit sehari setiap hari.
2. Kesehatan Jantung
Berjalan kaki akan membuat tekanan darah berkurang yang mengurangi pelengketan antarsel darah yang bisa mengakibatkan gumpalan bekuan darah yang menyumbat pembuluh darah. Pada saat berjalan kaki tubuh menjadi bergerak sehingga kolesterol baik (HDL) yang menyerap kolesterol jahat (LDL) mengalami peningkatan yang mampu menyehatkan jantung.
3. Menjaga kebugaran
Berjalan kaki setiap hari saat berangkat ke kantor akan menjaga kebugaran tubuh selama beraktivitas. Berjalan kaki 3 kali dalam seminggu mampu meningkatkan kebugaran dan menjaga sistem pernapasan secara signifikan.
4. Meningkatkan Sistem Pernafasan
Berjalan kaki merupakan salah satu jenis olahraga santai yang dapat dilakukan siapa saja. Aktivitas ini dapat membuat sistem pernafasan lebih lancar dan lebih kuat tentunya. Dengan berjalan kaki setiap hari anda dapat membantu nafas anda lebih panjang.
5. Menjaga Kestabilan tekanan darah
Proses metabolisme dalam tubuh juga dapat dibantu dengan berjalan kaki, dengan metabolisme tubuh yang lancar maka anda dapat menjaga kestabilan tekanan darah. Bagi anda yang mengalami tekanan darah tinggi maka ada baiknya anda mulai melakukan jalan kaki secara rutin di pagi hari.
6. Mencegah dimensia
Dimensia merupakan penyakit yang ditandai dengan menurunnya fungsi otak yang kebanyakan menyerang orang tua. Studi dan penelitian telah menunjukkan bahwa penyakit dimensia ini dapat dicegah dengan melakukan jalan kaki secara rutin di berbagai kesempatan. Setidaknya ia dapat mengurangi risiko dimensia sebanyak 40%.
7. Meningkatkan Sistem Imun
Dengan berjalan kaki anda sudah melakukan effort yang cukup untuk memberikan sistem imun yang lebih kuat pada tubuh. Keringat dan lancarnya metabolisme tubuh akan membantu imunitas tubuh agar tidak terserang dari berbagai penyakit berbahaya.
8. Meningkatkan vitamin D di Tubuh
Vitamin d dalam tubuh dapat diperoleh dari berbagai sumber, selain dari makanan, sinar matahari pagi merupakan sumber yang paling penting untuk membentuk vitamin D. Berjalan kaki akan otomatis memberikan tubuh sinar matahari yang cukup jika dilakukan di luar ruangan, yang artinya meningkatkan nutrisi vitamin D dalam tubuh anda.
9. Tidur lebih nyenyak
Jika anda melakukan jalan kaki 30 menit di setiap pagi hari, ini akan membantu dalam kenyenyakan tidur anda di malam hari. Sama seperti olahraga pada umumnya, jalan kaki akan sangat membantu metabolisme dan memberikan efek nyaman pada saat tidur nantinya.