Tersebar Isu Pencalonan Risma di Pilgub DKI, Wakil Ketua DPC PDI-P Surabaya Minta Risma untuk Tetap Fokus Bekerja di Surabaya

BABAT POST – Pengurus DPC PDI-P Surabaya meminta Wali Kota Tri Rismaharini tetap fokus bekerja untuk ibu kota Jawa Timur  dan tidak terpancing isu pencalonan dirinya dalam Pilgub DKI tahun depan.

“Pencalonan gubernur DKI adalah otoritas DPP PDI-P. Karena belum ada instruksi, kami minta Bu Risma tetap fokus bekerja di Surabaya,” kata Wakil Ketua DPC PDI-P Surabaya Didik Prasetiyono, Minggu (8/5/2016).

DPP PDI-P sendiri, lanjut Didik, saat ini masih terus melakukan pemetaan politik untuk bersikap di dalam Pilgub DKI.

DPP, kata Didik, juga telah melakukan fit and proper test kepada 35 orang bakal cagub yang mendaftar melalui PDI-P.

Berita Terkait :  Bupati Bandung wajibkan ASN menyanyikan Indonesia Raya sebelum bekerja

Didik menilai, dukungan sejumlah komunitas warga DKI kepada Risma adalah sebuah apresiasi dan patut dibanggakan.

“Kami bangga, wali kota yang diusung PDI-P Surabaya menjadi figur yang diinginkan warga DKI. Bagi kami, itu adalah apresiasi,” katanya.

Pada 28 April lalu, bertempat di Cafe Bakoel Tukul, Jalan Sutan Syahrir, Menteng, Jakarta Pusat, dilakukan deklarasi mendukung Risma menjadi cagub DKI.

Deklarasi itu digelar oleh komunitas Karisma Jakarta dan Srikandi Karisma.

Selain itu juga terdapat poster dukungan kepada Risma. Poster selebar 120 sentimeter dan setinggi 150 sentimeter itu bertuliskan ‘Posko Karisma Jakarta, Risma for DKI 1.’ Di bawah tulisan itu juga dibubuhi sketsa wajah Risma lengkap dengan slogan ‘Bekerja dengan Hati’.

Berita Terkait :  Setelah Pengeroyokan FPI, Markas GMBI Bogor Dibakar, Masyarakat Jangan Mudah Terprovokasi

Saat ini PDIP mengantongi sedikitnya 34 nama bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta. Dua dari nama tersebut merupakan bakal calon yang diusulkan Dewan Pimpinan Cabang PDIP Jakarta. Mereka adalah Boy Sadikin dan Djarot Saiful Hidayat.

Adapun 32 nama yang akan menjadi bakal calon merupakan pendaftar yang telah mengembalikan formulir ke Dewan Pimpinan Daerah PDIP DKI Jakarta. Mereka antara lain Yusril Ihza Mahendra, Hasnaeni Moein atau Wanita Emas, Abraham ‘Lulung’ Lunggana, Sandiaga Uno, Marco Kusumawijaya, dan Farhat Abbas.

Berita Terkait :  Waspada, Dua klinik di Semarang berikut ini dicurigai menggunakan vaksin palsu

Nama Risma tidak masuk daftar penjaringan. Menanggapi keikutsertaan Risma dalam pilgub DKI, Teras Narang mengatakan Dewan Pertimbangan Partai sendiri yang akan memberikan konfirmasi berita tersebut.

“Konfirmasi setelah (PDIP) mengadakan rapat dengan DPD DKI Jaya,” kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Teras Narang.

Related posts