BABAT POST – Sebagai bentuk kekesalan terhadap pemerintah tiga pohon pisang dijejalkan di salah satu lubang jalan yang berdiameter cukup besar, satu ember penuh ikan lele kemudian ditebar di lubang jalan yang lumayan dalam itu. Setelahnya warga kemudian beramai-ramai mengeluarkan kail dan memancing lele yang baru dimasukan kedalam lubang.
Aksi semi teatrikal tersebut diperagakan warga Kampung Kutamaneh, Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Jumat (15/4/2016). Warga merasa kesal sudah 3 tahun ini Jalan Pajajaran I yang berada di tempat mereka tak kunjung diperbaiki pemerintah.
“Sudah 3 tahun kondisi jalan rusak berat, kami merasa kesal dan dikecewakan, kami ingin jalan ini mendapat perhatian serius pemerintah. Kan ini jalan satu satunya yang setiap hari dilintasi oleh seluruh masyarakat disini,” kata Epul ketua RT 17 RW 08, kepada wartawan.
Menurut Epul, jalan rusak ditempatnya kerap memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas. Tak jarang korban mengalami luka parah akibat celokan jalan yang dalam.
“Kami sudah beberapakali minta pihak desa untuk mengajukan perbaikan jalan, namun belum ada jawaban pasti,” lanjutnya.
Hal senada diungkap Iwan Setiawan, ketua pemuda Kampung Kutamaneh ini berharap segera ada perbaikan jalan. Menurutnya janji kerap disebar namun itu hanya dijadikan komoditas politik saja.
“Janji pihak kecamatan katanya 2015 akan ada perbaikan, tapi kenyataannya nol besar. Jangan sampai ada korban jiwa dulu baru diperhatikan, jika sampai terjadi warga akan ramai-ramai mengahadap ke pendopo untuk meminta langsung perbaikan jalan,” tegas Iwan.