BABAT POST – Sebagai seorang Presiden Rusia, Vladimir Putin termasuk tertutup soal kisah keluarganya. Bahkan pernikahan putrinya Putin Katerina Tikhonova dengan pengusaha Kirill Shamalov pada Februari 2013 dapat menggambarkan kehidupan Putin dan keluarganya.
Kirill merupakan pengusaha Rusia yang sukses. Dalam usia yang belum menginjak 40 tahun, Kirill sudah masuk daftar miliarder terkaya di dunia. Bahkan ia masuk daftar miliarder termuda di dunia.
Penyebab kesuksesan Kirill untuk menggelembungkan pundi-pundinya diduga dengan memanfaatkan statusnya sebagai menantu orang nomor satu di Negeri Beruang Merah.
Siapa sebenarnya Kirill Shamalov? Pria ini lahir di St. Petersburg. Ia merupakan anak bungsu Nikolai Shamalov, seorang teman lama Putin. Keduanya berteman sejak 1980-an ketika sama-sama bekerja di badan intelijen Rusia (KGB).
Pertemanan Nikolai dan Putin berlanjut pada 1996 ketika bersama enam orang lain mendirikan Ozeroh, perusahaan penyewaan vila liburan di dekat St. Petersburg.
Delapan tahun kemudian, Nikolai menjadi pemegang saham Rossiya Bank, sebuah bank besar Rusia. Putin sebagai nasabah di bank ini.
Pertemanan keduanya semakin lekat ketika putra Nikolai, Kirill Shamalov, menikahi Katerina Tikhonova, anak Putin. Keduanya menikah pada Februari 2013.
Seperti dilansir Forbes, Kirill mulai mendapatkan manfaat dari koneksi orang tuanya saat dia belajar hukum di St. Petersburg State University.
Pada usia 20 tahun, Kirill diangkat menjadi kepala penasihat hukum untuk kegiatan ekonomi asing di Gazprom, perusahan raksasa gas alam milik Rusia.
Setahun setelah lulus kuliah, dia kemudian ditunjuk menjadi kepala penasihat di Departemen Hukum Gazprombank, bank terbesar di Rusia.
Kirill kemudian bekerja sebagai ahli di Rosoboronexport, perusahaan yang mengatur impor dan ekspor peralatan pertahanan.
Ia juga menjadi konsultan untuk Departemen Keuangan Rusia pada pengelolaan properti, privatisasi, dan reformasi perusahaan milik negara.
Kariernya menanjak ketika pada Juni 2008, di usia 26 tahun, Kirill dipercayakan sebagai wakil presiden untuk administrasi bisnis di perusahaan petrokimia Sibur. Antara 2011 dan 2013, Kirill mengakuisisi saham 4,3 persen di Sibur melalui program opsi saham untuk manajer.
Setahun setelah pernikahannya dengan Tikhonova, Kirill membeli saham 17 persen di Sibur dari Gennady Timchenko, sohib Putin.
Ia kemudian meminjam dana kepada Gazprombank dengan bunga rendah. Kirill membeli saham di Sibur, sehingga menjadi pemegang saham terbesar dengan kepemilikan 21 persen.
Dengan kepemilikan 21 persen saham di Sibur, kekayaan Kirill diperkirakan mencapai US$ 1,3 miliar atau Rp 17 triliun.
Awal pekan lalu, dokumen Panama Papers diungkap ke publik internasional. Sejumlah kepala negara dan pemerintah disebut dalam dokumen yang memuat tentang modus pengemplangan pajak. Dan nama Putin serta koleganya disebut dalam dokumen itu.
Putin disorot mengenai keterkaitannya dengan perusahaan offshore di firma hukum Panama.