4 Pertanyaan Saat Interview yang Tidak Perlu Dijawab

BABAT POST – Wawancara kerja merupakan saat Anda dapat bertatap muka dengan calon perusahaan tempat Anda bekerja nantinya. Banyak orang yang terlalu takut membuat kesalahan pada saat wawancara ini hingga akhirnya cenderung pasif saat proses berlangsung.

Agar perusahaan Anda sukses, Anda harus memiliki karyawan yang benar-benar peduli mengenai pekerjaan. Anda perlu mengatur proses perekrutan menjadi menyenangkan dan ramah.

Read More

Sangat tidak menyenangkan apabila perekrut Anda bekerja seperti mesin, apalagi kinerja menurun seiring waktu. Sayangnya, banyak karyawan yang seperti itu. Setidaknya Anda harus melakukan langkah awal yang benar dengan memilih karyawan yang tepat.

Berita Terkait :  Bawa Kabur Mobil Orang Tua, Wanita Muda Ugal - Ugalan di Jalan Sudirman

Saat melakukan interview, hindari menilai orang dari penampilan luar. Caranya, tanyakan hal-hal yang perlu anda ketahui mengenai dirinya saja. Melansir dari forbesĀ Senin (5/4/2016) berikut adalah pertanyaan yang tidak perlu Anda keluarkan saat memberikan interview.

1. Mengapa kami harus merekrut Anda?

Ketika melakukan perekrutan, ingatlah bahwa Anda memiliki perusahaan yang memerlukan orang yang berkualitas. Perlu adanya timbal balik dari perusahaan Anda dalam memberikan yang terbaik bagi karyawan. Ingatlah bahwa pada akhirnya, karyawan yang Anda pilihlah yang juga menjual perusahaan Anda kepada khalayak.

Oleh karena itu, hindari penilaian sepihak di awal. Jangan meremehkan karyawan dengan menanyakan. Pertanyaan ini mengandung makna seolah kandidat benar-benar membutuhkan pekerjaan Anda seolah tidak akan ada lagi yang menerimanya.

Berita Terkait :  Mencekam, Lapas Banceuy memanas, ratusan napi bentrok berdarah

2. Apa kelemahan terbesar Anda?

Ketika Anda berasumsi bahwa kelemahan adalah masalah terbesar ketika menerima karyawan, maka Anda akan kehilangan hal-hal positif yang ternyata ada di dalam diri pelamar. Bila hal positif tersebut menyangkut perusahaan Anda, maka akan lebih gawat lagi.
Lagipula, untuk apa menanyakan kelemahan, bila setiap orang memilikinya?

3. Di mana Anda berada 5 tahun lagi?

Bila Anda mengharapkan jawaban positif mengenai perusahaan Anda 5 tahun lagi, maka Anda sedang bermimpi. Tidak mungkin dalam 5 tahun Anda memiliki perusahaan yang berkembang begitu pesat. Semua membutuhkan proses.

Berita Terkait :  Berikut Komentar Netizen Untuk Mualimin Abdi dan Kasus Laundry Kiloan

Lagipula bila karyawan Anda punya kesuksesan dalam 5 tahun lagi, dan tidak melibatkan perusahaan Anda, apakah Anda ingin meminta imbalan?

4. Apa yang Anda bawa untuk tim kami?

Pertanyaan ini sebenarnya tidak perlu ditanya lagi, karena seharusnya seorang pelamar sudah menuliskan kelebihan maupun keahlian mereka di CV. Bila Anda masih perlu menanyakannya lagi, maka perluaslah pertanyaan Anda agar mendapatkan jawaban yang lebih spesifik.

Lebih lagi, kekurangan pertanyaan ini adalah, Anda seperti menempatkan posisi pelamar seperti pelayan. Dengan perintah Anda, maka pelayan akan menuruti segala keinginan Anda. Anda jelas sudah membuat pekerja Anda merasa tertekan sejak awal.

Related posts