Apakah Benar Mengisi Daya Handphone di Mobil Bisa Merusak Aki Mobil?

Charging Aki Mobil

Banyak berita yang mengabarkan jika mengisi daya handphone di mobil bisa merusak aki mobil? Tentu saja hal ini menimbulkan polemik dikalangan masyarakat.

Beberapa orang menganggap bahwa mengecas ponsel di dalam mobil dapat merusak aki, sementara yang lain merasa bahwa hal tersebut tidak masalah. Kepala bengkel Auto2000 Bekasi Barat, Sapta Agung Nugraha menjelaskan bahwa kebiasaan tersebut nggak menyebabkan masalah selama pengisian dari alternator ke aki berjalan normal.

Read More
Berita Terkait :  7 Smartphone dengan Speaker Terbaik 2015

“Mengecas ponsel di mobil sebenarnya tidak akan membuat aki menjadi cepat habis. Kalau pengisian aki berjalan normal dari alternator, maka dayanya akan terisi terus,” jelas Sapta, seperti dikutip dari laman Auto2000.

Meski begitu, Sapta mengingatkan bahwa setiap mobil memiliki sistem pengisian daya yang dirancang khusus untuk mengisi daya aki dan mengalirkan arus listrik yang diperlukan untuk berbagai sistem kendaraan seperti sistem penerangan, sistem audio, dan lain-lain. Jika terlalu banyak perangkat yang dihubungkan ke mobil, termasuk handphone, maka beban listrik pada sistem pengisian daya akan meningkat yang berpotensi menguras daya aki.

Berita Terkait :  Kasus Pembunuhan Sadis Di Banjarmasin Terungkap Berkat Sinyal Handphone

Menurut Sapta, pada dasarnya fungsi aki dibagi menjadi tiga, sebagai starter (electric starter), supply kelistrikan (lampu, klakson, signal, ECU), dan penstabil tegangan untuk melindungi alat-alat kelistrikan.

Dalam beberapa kasus, jika terlalu banyak perangkat yang dihubungkan ke mobil, termasuk HP yang diisi daya, maka sistem pengisian daya dapat terbebani dan akhirnya merusak aki mobil. Jadi, jika kamu ingin mengisi daya HP di mobil, pastikan untuk membatasi jumlah perangkat yang dihubungkan dan jangan biarkan ponsel tetap terhubung dalam waktu yang lama setelah mobil dimatikan.

Selain itu, jika memungkinkan, lebih baik mengisi daya ponsel di rumah atau di tempat umum seperti pusat perbelanjaan atau ruang tunggu bandara, daripada di dalam mobil. Hal tersebut nggak hanya dapat menghindari potensi kerusakan pada aki mobil, tetapi juga dapat membantu menghemat daya baterai HP kamu dan memperpanjang masa pakai baterai.

Berita Terkait :  Samsung Galaxy Tab S9 Digosipkan Bakal Tampil Perdana di Ajang Galaxy Unpacked 2023

Secara keseluruhan, mengisi daya HP di mobil dapat mempengaruhi kinerja aki mobil dalam jangka panjang, meskipun nggak secara langsung merusak aki. Namun, dengan membatasi jumlah perangkat yang dihubungkan dan tidak biarkan HP terhubung dalam waktu yang lama setelah mobil dimatikan, kamu dapat meminimalkan risiko kerusakan pada aki mobil.

Related posts