Babatpost.com – Performa Manchester United belum juga membaik, tim asuhan Van Gaal ini sudah mengalami 8 kali berturut – turut gagal meraih kemenangan. Dan kegagalan ini ditambah dengan hanya bermain imbang saat melawan Chelsea.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Tak pernah menang di tujuh laga terakhirnya di seluruh kompetisi dan menelan tiga kekalahan beruntun, United kembali diperkuat Bastian Schweinsteiger dan Matteo Darmian.
Sementara Chelsea tak memiliki penyerang murni di dalam timnya. Diego Costa absen akibat akumulasi kartu, sedangkan Radamel Falcao dan Loic Remy masih cedera. Tim besutan Guus Hiddink juga bermain tanpa Cesc Fabregas dan menempatkan Eden Hazard sebagai penyerang semu alias false nine.
Baca juga : Mourinho siap gantikan posisi Van Gaal di Manchester United
United ingin kembali menang dan Chelsea ingin keluar dari papan bawah klasemen. Peluang pun langsung tercipta saat laga baru berjalan dua menit, Juan Mata, yang merupakan eks pemain Chelsea melepaskan tembakan yang menerpa mistar gawang Thibaut Courtois.
Pun begitu dengan Chelsea yang mendapatkan peluang dari tembakan pertama ke gawang David de Gea dua menit berselang. Tandukkan John Terry menyambut sepak pojok dapat ditepis De Gea, penyelamatan fingertip yang krusial dari kiper Spanyol.
Selepas dua peluang emas di awal laga itu. United seperti biasa mengambilalih permainan dan Chelsea bertahan seraya mengincar serangan balik. Data dari EA Sports mencatat United memiliki 68 persen penguasaan bola berbanding 32 persen Chelsea.
Tim tamu kesulitan membangun serangan menghadapi pemain United yang rajin mengejar bola dan bertahan dengan kolektif. Ketiadaan penyerang murni membuat serangan Chelsea mudah dibaca. Skor kacamata masih bertahan hingga 25 menit pertandingan berlangsung.
Para pemain Manchester United banyak melepaskan tembakan spekulasi dari luar kotak penalti di babak pertama ini, hal yang jarang terlihat di beberapa laga terakhir. Fans pun antusias melihat determinasi yang ditunjukkan para pemain United.
Tempo permainan mulai melambat jelang berakhirnya babak pertama, dan skor kacamata alias 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Tak ada perubahan pemain di awal babak kedua ini. Hanya Chelsea lebih berani keluar dan menempatkan banyak pemain ke jantung pertahanan United saat menyerang. Beruntung bagi tuan rumah, duet Chris Smalling dan Daley Blind masih solid sejauh ini.
Courtois tak mau kalah hebat dengan De Gea. Kiper Belgia kembali menyelamatkan gawangnya dari kebobolan di menit 56 saat menepis sepakan dengan persentase 99 persen dari Ander Herrera, yang menusuk dari lini kedua menyambut umpan tarik Anthony Martial.
Chelsea benar-benar akan menyesali peluang emas yang mereka dapat pada menit 62. Nemanja Matic bebas tak terkawal dan lari dari lini kedua serta tinggal berhadapan satu lawan satu dengan De Gea. Namun pemain Serbia menendang bola melebar dari gawang United.
Dua pergantian dilakukan masing-masing manajer tim. Chelsea terlebih dahulu memasukkan Ramires menggantikan Willian pada menit 69, menyusul berikutnya Cameron Borthwick-Jackson menggantikan Darmian yang baru sembuh dari cedera.
Louis van Gaal coba menambah daya gedor timnya dengan memasukkan Memphis Depay pada menit 76 menggantikan Mata yang aktif bergerak sejak babak pertama dan menciptakan banyak peluang.
Memasuki menit 81, Manchester United masih sulit menembus pertahanan berlapis Chelsea. Van Gaal melakukan pergantian pemain terakhir dengan memasukkan Phil Jones menggantikan Blind.
Sejak masuk, Borthwick-Jackson bermain sederhana membantu serangan saat tim menyerang dan bertahan disiplin menjaga zonanya. Ia nyaris memberi assist kepada Rooney di menit 86, sayang bagi tuan rumah, sepakan Rooney hanya melebar dari gawang Chelsea.
Tiga menit tambahan waktu diberikan ofisial pertandingan, belum ada tanda-tanda gol akan tercipta di Old Trafford. Dan benar, skor berakhir dengan skor 0-0 antara United dengan Chelsea di pekan 19 Premier League.