Awas! Waspadai Penjahat Siber Manfaatkan Popularitas Aplikasi Threads

Threads

Viralnya Threads yang mana mampu memiliki 100 juta pengguna kurang dari waktu sebulan membuat banyak memberikan warning terkait adanya Penjahat Siber memanfaatkan Popularitas Aplikasi Threads.

Meta dan Instagram baru saja meluncurkan platform microblogging yang digadang-gadang jadi pesaing Twitter yang bernama Threads, di mana mereka sukses meraup 100 juta pendaftar dalam waktu singkat.

Read More
Berita Terkait :  Threads Akan Membuat Rekomendasi yang Lebih Dipersonalisasi

Namun, menurut Kaspersky, seperti yang sering terjadi pada tren populer, para penjahat siber tidak membuang waktu untuk memanfaatkan popularitasnya.

Pakar Kaspersky telah menemukan beberapa taktik penipuan yang digunakan oleh scammers untuk mengeksploitasi basis pengguna aplikasi.

Ini terutama melibatkan penyamaran sebagai aplikasi Threads untuk mengelabui pengguna, kemungkinan mendapatkan akses tidak sah menuju akun, data pribadi, dan bahkan informasi keuangan mereka.

Pakar keamanan di Kaspersky, Olga Svistunova, mengatakan, scammer telah telah menguasai seni pemanfaatan topik yang sedang tren, sehingga menekankan pentingnya menjaga kewaspadaan terus menerus.

Berita Terkait :  Gawat! Pengembang Layanan ChatGPT Diprediksi Bangkrut Lantaran Terus Merugi

“Prevalensi penipuan seputar ketenaran aplikasi Threads berfungsi sebagai pengingat yang gamblang akan risiko yang kita hadapi di ranah digital,” kata Svistunova, seperti mengutip siaran pers, Jumat (14/7/2023).

Ia menambahkan, sebagai perlindungan, pengguna harus mengadopsi pola pikir skeptis, meneliti aktivitas yang mencurigakan, dan memprioritaskan langkah-langkah keamanan dunia maya.

“Dengan tetap berhati-hati di tengah daya pikat topik trendi, kita dapat memperkuat pertahanan diri dan menavigasi lanskap digital dengan percaya diri,” pungkas pakar Kaspersky itu.

Related posts