Meta Dilaporkan Berencana Menjadikan Facebook Sebagai Toko Aplikasi, Pesaing App Store dan Google Play Store?

Meta

Mark Zuckerberg kembali membuat para pesaing bisnis nya ketar-ketir, hal ini dikarenakan beredar laporan jika Meta berencana menjadikan Facebook sebagai toko aplikasi.

Jika ini terjadi maka App Store dan Google Play Store bakalan punya pesaing baru.  Rencana ini diketahui menyusul penerapan regulasi baru dari Uni Eropa.

Read More

Dalam regulasi yang diberi nama Digital Markets Act, Uni Eropa meminta penyedia layanan digital memastikan pasar yang lebih terbuka. Jadi, perusahaan harus memungkinkan pengguna perangkat atau layanan mereka mengunduh aplikasi di luar toko aplikasi milik mereka sendiri.

Berita Terkait :  Elon Musk Diberitakan Akan Menggugat Meta Terkait Aplikasi Threads yang Baru Dirilis

Regulasi ini ternyata membuka kesempatan bagi Meta untuk menawarkan opsi mengunduh aplikasi langsung lewat Facebook Ads. Menurut kabar, Meta akan menguji coba program baru ini di akhir 2023.

Kabarnya, Meta juga telah bekerja sama dengan sejumlah pengembang aplikasi Android untuk mendukung rencana tersebut. Untuk langkah awal, Meta disebut tidak akan memotong pendapatan yang diterima pengembang, sehingga para developer bisa menggunakan sistem pembayaran apa pun.

Rencana ini juga sudah dikonfirmasi oleh juru bicara Meta Tom Channick. Ia menuturkan, Meta memang selalu tertarik membantu developer mendistribusikan aplikasi mereka, dan opsi baru yang mereka tawarkan akan meningkatkan kompetisi.

Berita Terkait :  Nearby Share Mengembangkan Cara untuk Berbagi Data Secara Nirkable

“Pengembang pantas mendapatkan lebih banyak cara untuk menawarkan aplikasi mereka ke orang-orang yang menginginkannya,” tutur Tom.

Kendati demikian, belum dapat dipastikan kapan rencana ini akan mulai diterapkan di Facebook secara lebih luas.

Selain itu, mengingat aturan Uni Eropa ini akan berlaku untuk pengguna di wilayah tersebut, belum bisa diketahui apakah Meta juga akan menawarkannya ke wilayah lain.

Sebagai informasi, aturan Digital Markets Act sendiri diperkirakan akan mulai diterapkan di Eropa pada pertengahan tahun depan. Tidak hanya Meta, perusahaan lain yang disebut memiliki rencana serupa adalah Microsoft.

Berita Terkait :  Gmail Resmi Menghadirkan 3 Fitur Help Me

Untuk diketahui, tidak hanya memungkinkan pengguna memasang aplikasi dari toko aplikasi pihak ketiga, regulasi ini juga memungkinkan pengguna melakukan sideloading. Yang berarti, pengguna dapat memasang aplikasi yang diunduh lewat situs web.

Related posts