Prancis Terbuka: Aryna Sabalenka ‘kelelahan’ setelah kekalahan mengejutkan Karolina Muchova, menegaskan visa untuk Wimbledon

Unggulan nomor 2 itu tampaknya akan menuju final Roland-Garros untuk pertama kalinya, tetapi keunggulan 5-2 pada set ketiga menguap saat Muchova yang tidak diunggulkan mencuri pertandingan dari genggamannya.

Sabalenka mengaku merasa “lelah” dengan tekanan hampir dua minggu di Paris, tetapi mengatakan dia tidak akan menganggap turnamen itu sebagai hal yang negatif mengingat dia melaju tiga putaran lebih jauh dari sebelumnya.

Berbicara dalam konferensi pers pasca pertandingan, pemain berusia 25 tahun itu berkata: “Saya pikir saya benar-benar kelelahan sekarang.

“Tapi saya pikir itu hanya karena saya kalah dalam pertandingan ini, dan itu sangat, seperti, pertandingan yang sangat sulit bagi saya untuk kalah.

“Tapi, ya, saya pikir normal untuk merasa lelah setelah dua minggu bermain tanpa henti dan bermain di lapangan tanah liat. Itu selalu pertandingan fisik.

“Dia [Muchova] memainkan tenis yang luar biasa. Tetap saja, saya memiliki banyak peluang, dan saya tidak menggunakannya. Ya, tentu saja saya sangat kecewa dengan kekalahan yang berat ini, tapi tidak apa-apa.

“Saya pasti harus belajar sesuatu dari pertandingan ini dan kembali lebih kuat. Tapi, bagaimanapun, saya memikirkan apa yang saya lakukan dan mudah-mudahan saya akan terus melakukannya musim ini, itu luar biasa, level selanjutnya.

“Saya tidak melihat turnamen ini sebagai turnamen negatif. Saya pikir saya melakukan peningkatan besar di lapangan tanah liat, dan ini adalah hasil terbaik saya di sini.

“Saat ini saya mencoba untuk tetap positif tidak peduli apa yang terjadi di lapangan.

“Pokoknya, terserah, saya akan kembali lebih kuat. Ini pertandingan yang sulit, tapi saya memiliki begitu banyak peluang, tapi tetap saja, saya ingin melihat turnamen ini sebagai turnamen yang positif.”

Sasaran Sabalenka berikutnya adalah Wimbledon, yang dimulai pada 3 Juli. Setelah tidak tampil di turnamen tahun lalu karena pelarangan pemain Rusia dan Belarusia, Sabalenka mengatakan dia “sangat bersemangat” untuk berkompetisi di London tahun ini setelah visanya disetujui.

“Ya, sekarang saya punya visa,” tegasnya. “Saya bisa merayakannya. Saya datang ke Wimbledon, itu berita bagus.

“Saya sangat bersemangat. Saya sangat suka bermain di sana. Saya sangat menikmati suasananya.

“Saya sangat merindukan Wimbledon tahun lalu, dan ya, tidak sabar untuk kembali dan menunjukkan tenis terbaik saya.”

– – –

Pada tanggal 10 dan 11 Juni, ikat diri Anda untuk naik rollercoaster olahraga langsung. Dengan final Roland-Garros, 24 Hours of Le Mans, Speedway Grand Prix, UCI Mountain Bike World Series, Criterium du Dauphine, MotoGP, dan final Liga Champions, Weekend of Champions disiarkan langsung di Eurosport, discovery+, dan BT Sport .