Pemain NBA Yang Suka Berjudi

Bola basket adalah permainan keterampilan, bakat, dan kemampuan fisik, tetapi beberapa pemain NBA mengambil risiko di luar lapangan, dan mereka senang mengambil risiko. Tidak mengherankan jika pemain bola basket dikenal menikmati perjudian sejak awal permainan. Faktanya, mantan komisaris NBA David Stern adalah seorang penjudi terkenal.

Sesuai aturan National Basketball Association, para pemain dilarang dari bertaruh pada permainan NBA, tetapi mereka bebas untuk berjudi di kasino atau ruang poker. Beberapa pemain NBA terjebak dalam kebiasaan bertaruh mereka, tetapi bagi yang lain, itu hanyalah kegiatan rekreasi. Pada artikel ini, kita akan melihat lebih dekat pemain NBA yang suka berjudi.

Pemain NBA Teratas yang Suka Berjudi

NBA adalah rumah bagi beberapa atlet paling berbakat di dunia. Tapi, ketika datang ke taruhan, itu juga merupakan rumah bagi beberapa pengambil risiko yang paling signifikan. Berikut juga beberapa penjudi paling terkenal dalam sejarah NBA baru-baru ini:

Mungkin pemain NBA yang paling terkenal dan kontroversial dalam hal mengambil risiko adalah Michael Jordan. Ia lahir di Pennsylvania, sebuah negara bagian, yang menjadi terkenal dalam beberapa tahun terakhir karena peluang perjudiannya, termasuk sportsbook online terbaik di Pennsylvaniakasino darat dll.

Michael Jordan diketahui bertaruh jutaan dolar untuk permainan golf, kartu, dan kasino. Pada tahun 1993, dia diselidiki oleh NBA atas dugaan hubungannya dengan bandar judi yang dihukum. Jordan membantah melakukan kesalahan, dan kasusnya dibatalkan.

Pensiunan pemain NBA Paul Pierce juga diketahui memasang taruhan pada permainan olahraga dan kasino. Dia muncul di beberapa acara TV terkait perjudian dan bahkan memenangkan $100.000 dalam permainan dadu. Namun, aktivitas perjudian Pierce terkadang menimbulkan kontroversi. Pada tahun 2008, dia didenda $25.000 oleh NBA karena berpartisipasi dalam permainan poker yang melibatkan klub bawah tanah dan penjahat. Pierce kemudian meminta maaf dan mengatakan bahwa dia tidak tahu apa yang dia hadapi.

Shaquille O’Neal, mantan pemain NBA, lahir di Newark, New Jersey. Menariknya, New Jersey menawarkan beberapa undang-undang perjudian paling ketat di AS. Hal ini menyebabkan negara melegalkan taruhan online di dalam perbatasannya pada tahun 2013. Itulah mengapa ada berbagai kegiatan di sana, seperti perjudian kasino di Atlantic City, sportsbook NJ terbaikLotere New Jersey, pacuan kuda, taruhan di luar jalur, dll.

O’Neal secara luas dianggap sebagai salah satu pemain terhebat dalam sejarah NBA, dan memenangkan banyak kejuaraan sepanjang kariernya. Namun, O’Neal juga dikenal suka berjudi dan terlihat di berbagai kasino selama bertahun-tahun. Pada 2013, O’Neal digugat oleh seorang pria yang mengklaim bahwa O’Neal telah melecehkannya karena hutang taruhan. Kasus ini akhirnya diselesaikan di luar pengadilan.

JR Smith adalah pemain NBA saat ini yang terbuka tentang kecintaannya pada judi. Dia terlihat bermain blackjack, roulette, dan poker. Smith bahkan mengakui bahwa dia melewatkan latihan karena dia bermain blackjack sepanjang malam. Namun, dia juga mengatakan bahwa dia tidak pernah kehilangan lebih dari yang dia mampu, dan perjudian membantunya bersantai.

Terakhir, ada LeBron James, salah satu pemain NBA paling sukses dan populer sepanjang masa. Meskipun James tidak terlibat dalam skandal perjudian atau kontroversi, dia mengaku menikmati permainan kartu persahabatan dengan rekan satu timnya. Dia juga terlihat bermain blackjack di Las Vegas. Namun, James mengatakan bahwa dia berhati-hati dengan uangnya dan dia tidak ingin judi mengalihkan perhatiannya dari karir bola basketnya.

Allen Iverson, mantan pemain bola basket profesional, dikenal luas karena dribel silangnya yang luar biasa, yang membuatnya menjadi salah satu atlet paling cakap dalam sejarah NBA.

Namun demikian, kecintaan Iverson pada perjudian olahraga dan permainan kasino, terutama blackjack di situs perjudian langsung, dimulai selama masa kuliahnya di Universitas Georgetown. Pada tahun 1996, dia bergabung dengan Philadelphia 76ers tetapi tidak mendapatkan pendapatan yang signifikan sampai tim tersebut menawarinya perpanjangan kontrak enam tahun senilai 70 juta dolar pada tahun 2000.

Kesimpulan

Berjudi adalah kegiatan rekreasi, dan bagi sebagian orang pemain top NBA, itu adalah jalan keluar untuk daya saing mereka. Sementara kebiasaan berjudi beberapa pemain membuat mereka menjadi kontroversi, yang lain tetap mengendalikannya. Seperti berdiri, judi mungkin merugikan beberapa orang, tapi ini adalah hiburan yang menyenangkan bagi orang lain.

Selama ada batasan dan tindakan taruhan yang bertanggung jawab dilakukan, itu hanyalah hobi lain. Para pemain NBA ini telah menunjukkan kepada kita bahwa bahkan pemain bola basket terbaik pun perlu bersantai, dan perjudian mungkin merupakan cara mereka melakukannya. Mari belajar dari pengalaman mereka dan membuat pilihan bijak dalam hidup kita sendiri.

Cerita awalnya muncul di Mountain West Wire

Related posts