Raungan mesin YZR-M1 membahana saat juara dunia bertahan MotoGP, Fabio Quartararo, menyambangi markas Paris-Saint Germain, Kamis (12/5/2022).
Jelang balapan kandang di Sirkuit Bugatti, Le Mans akhir pekan ini, El Diablo berkesempatan memacu kuda besi miliknya di stadion ikonik Parc des Princes.
Kedatangan sang pembalap yang lengkap memakai helm dan baju balap Yamaha sontak mencuri perhatian. Sejumlah fans yang hadir di Stadion Parc des Princes pun langsung mengabadikan foto-foto Quartararo.
Setibanya di dalam stadion, kehadiran #20 rupanya sudah dinantikan oleh barisan pemain bintang PSG, seperti Lionel Messi, Achraf Hakimi, Sergio Ramos, Neymar, Keylor Navas, Gianluigi Donnarumma, hingga Kylian Mbappe.
Usai memarkirkan motornya, Quartararo kemudian ambil bagian dalam sesi latihan privat. Meski dikenal sebagai pembalap, pemuda asal Prancis itu unjuk kebolehan dalam menggocek si kulit bundar.
Puas berlatih, Quartararo beserta pemain PSG yang hadir di Stadion Parc des Princes menutup rangkaian pre-event Grand Prix Prancis dengan berfoto bersama. Donnarumma bahkan foto sambil menunggangi M1.
“Merupakan pengalaman yang sangat menyenangkan untuk berada di sana pagi ini, memiliki kesempatan untuk mengendarai motor di stadion dan bermain dengan mereka,” kata Quartararo perihal kunjungannya ke markas PSG.
“Saya pikir itu benar-benar hebat. Tentu saja, selalu sangat istimewa berada di home race GP dan saya akan memberikan yang terbaik.
“Balapan kandang dapat membuat Anda lebih stres dan memberi lebih banyak tekanan pada Anda. Namun, saya ingin menghadapinya seperti biasa, menikmati (dukungan) para penggemar, dan kemudian menikmati balapan.”
Quartararo datang ke Le Mans berbekal keunggulan tipis tujuh poin saja atas Aleix Espargaro (Aprilia) yang menempati peringkat kedua klasemen sementara.
Kemenangan atau podium tentu menjadi target utama Quartararo, demi menjauh dari kejaran rival, serta dalam upaya mempertahankan titel MotoGP.
Dari tiga kali lawatan di Sirkuit Bugatti sejak debut kelas premier, Quartararo belum berhasil memetik kemenangan pada home race. Hasil terbaiknya adalah finis ketiga tahun lalu. Lalu, dia mencatatkan posisi kedelapan musim 2019.
“Sulit untuk mengetahui siapa yang akan berada di atas, berjuang untuk podium akhir pekan ini. Ini adalah trek yang berbeda dengan Jerez dan yang paling penting adalah bekerja seperti biasa,” tuturnya.
“Kami harus bekerja dengan baik pada hari Jumat, mencoba untuk mengamankan Q2, dan memilih ban yang tepat untuk balapan, serta menemukan kecepatan kami.
“(Kami akan) mencoba tampil bagus saat kualifikasi, (karena itu) sangat penting bagi kami.”
