BabatPost.com-Pelatih Alessandro Stefano ’’Teco’’ Cugurra Rodrigues sukses membawa Persija Jakarta juara Liga 1 musim 2018. Pada momen itu, beberapa pemain Macan Kemayoran –julukan Persija– berada pada performa terbaik.
Dua di antaranya adalah Novri Setiawan dan Ramdani Lestaluhu.
Namun, sejak Teco meninggalkan Persija akhir musim 2018, performa keduanya menurun. Terutama musim lalu.
Novri keteteran menghalau serangan lawan dari sektor kiri pertahanan Persija. Lalu, Ramdani kurang tajam dalam membantu penyerangan. Karena itu, Ramdani jarang mendapatkan menit bermain.
Bahkan, pemain asal Tulehu itu sampai harus dipinjamkan ke PSS Sleman agar bisa mendapat kesempatan bermain.
Kini, Ramdani dan Novri telah sama-sama hengkang dari Macan Kemayoran. Dua pemain itu memutuskan kembali bereuni dengan pelatih yang sukses membuat mereka menggila pada musim 2018. Keduanya telah diresmikan sebagai pemain Bali United kemarin.
Ramdani sangat happy bisa kembali bekerja sama dengan Teco. Dia yakin pelatih asal Brasil tersebut bisa membuatnya ’’hidup’’ lagi. ’’Sosok Teco yang pernah berada satu tim sebelumnya menjadi alasan saya ke tim ini,’’ ucap pemain berposisi gelandang serang tersebut.
Ramdani optimistis proses adaptasinya bersama Serdadu Tridatu –julukan Bali United– akan berjalan lancar. Terlebih, ada beberapa mantan pemain Persija yang lebih dulu bermain untuk Bali United. Yaitu, Willian Pachecho dan Gunawan Dwi Cahyo.
’’Anan Lestaluhu pernah membawa Bali United juara musim 2019. Lalu, Abduh Lestaluhu membawa Bali United juara musim 2021–2022. Artinya, keluarga Lestaluhu berjodoh dengan Bali United untuk membawa tim ini berprestasi. Semoga saya bisa mengikuti jejak mereka,’’ ungkap Ramdani.
Selain Ramdani dan Novri, Serdadu Tridatu kemarin resmi mengumumkan Ardi Idrus dari Persib Bandung sebagai rekrutan anyar.
’’Ardi dan Novri sudah berpengalaman di Liga Indonesia. Keduanya diharapkan dapat memperkuat lini belakang. Lalu, Ramdani diharapkan dapat memberikan semangat dan kekuatan baru di sektor tengah,’’ ucap CEO Bali United Yabes Tanuri.
