BabatPost.com– Hanya dua kali Saddam Gaffar bermain di Liga 1 musim lalu. Striker PSS Sleman itu kemudian menepi sampai akhir musim. Dia mengalami cedera anterior cruciate ligament (ACL).
Kondisinya sempat semakin parah. Sebab, dia ditangani oleh dokter gadungan Elwizan Aminuddin. Beruntung, Saddam kemudian mendapat perawatan medis yang tepat.
Januari lalu, pemain 20 tahun itu menjalani operasi restrukturisasi ACL di Rumah Sakit Premiere Bintaro, Tangerang.
Bagaimana kondisinya saat ini? ’’Alhamdulillah kondisi saya sekarang sudah 80 persen,’’ tutur striker asli Jepara tersebut.
Saddam sudah merasa baikan. Sebab, cederanya ditangani dokter yang tepat. Dia pun berharap kondisinya terus membaik sebelum Liga 1 musim depan dimulai.
’’Insya Allah saya bisa merumput lagi Juni nanti,’’ tambahnya. Artinya, Saddam sangat mungkin sudah bisa tampil di Liga 1 musim depan. Sebab, rencananya kompetisi baru bergulir akhir Juli mendatang.
Saddam sangat antusias. Karena itu, dia terus melakukan recovery untuk memperbaiki kondisi lututnya. Beberapa materi latihan ringan sudah dijalankan oleh pemain yang sempat membela timnas U-19 tersebut.
’’Untuk treatment materi latihannya seperti yang biasa saya lakukan waktu terapi, yakni squat, penguatan otot hamstring,’’ bebernya.
Selain itu, Saddam memberi porsi latihan khusus untuk otot kakinya. ’’Saya juga menaikkan massa otot yang kemarin pascaoperasi, agar seimbang dengan otot yang lain,’’ tambahnya.
Saddam memang berharap bisa tampil maksimal saat come back nanti. Saking inginnya pulih, Saddam juga menambah latihan khusus selama Ramadan. ’’Biasanya pada akhir pekan saya melakukan latihan tambahan sendiri di lapangan,’’ ungkapnya.
Setelah itu, pada malam harinya, Saddam melanjutkan dengan latihan ringan di gym. Latihan keras itu sekaligus bentuk apresiasinya kepada pihak manajemen Super Elang Jawa –julukan PSS. Sebab, Saddam tidak menyangka dia tetap berseragam PSS.
’’Alhamdulillah, saya sangat bersyukur masih diberi kepercayaan tetap berseragam PSS Sleman untuk musim depan,’’ terangnya.
Padahal, musim lalu, dia lebih banyak berkutat dengan cedera. Karena itu, Saddam ingin menjawab kepercayaan itu dengan memberikan yang terbaik di atas lapangan. Dia pun berharap tidak ada kendala yang dihadapi pada musim depan.