Marc Marquez mengajak Honda tidak buang waktu semenit pun untuk menemukan basis RC213V yang berfungsi. Ia akan mulai menguji hal-hal baru Jumat ini, tanpa menunggu tes hari Senin.
Kinerja yang ditunjukkan prototipe RC213V baru dari pabrikan Honda selama pengujian musim dingin mulai dipertanyakan dengan berlalunya beberapa balapan MotoGP 2022. Dan itu benar-benar terbuka pada race Grand Prix Portugal di Portimao, pekan lalu.
Di sana, Marc Marquez menjadi pembalap pertama merek berlogo sayap kepak emas yang melintasi garis finis di posisi keenam. Namun jaraknya 16 detik di belakang sang pemenang, Fabio Quartararo (Yamaha).
Berada di belakangnya adalah sang adik, Alex Marquez (LCR), yang disalip juara dunia enam kali MotoGP itu pada tahap akhir balapan. Sedangkan rekan setim di Repsol Honda finis P9, setelah disusul Francesco Bagnaia (Ducati), yang start terakhir.
Dari paddock Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, Espargaro tidak dapat menjelaskan minimnya daya cengkeram (grip) pada motornya, yang justru titik kuatnya sepanjang musim dingin. Sementara Marquez menggarisbawahi ketidakpastian yang dihasilkan RC213V miliknya sejak saat pertama.
Untuk mencoba memecahkan semua hal yang menjadi misteri ini dan membuka potensi yang diyakini Honda tersembunyi di dalamnya, lima pembalap Honda, empat starter dan test rider Stefan Bradl, akan mulai pada Jumat melakukan pekerjaan yang awalnya ditujukan untuk tes kolektif pada Senin di Jerez.
MotoGP dijadwalkan menggelar putaran keenamnya musim ini, Grand Prix Spanyol, di Sirkuit Jerez pada 29 April hingga 1 Mei, sebelum menggelar tes di lokasi yang sama keesokan harinya setelah balapan.
Diagnosis Marc Marquez tentang penyakit RC213V 2022 dapat diringkas dalam konsep yang sederhana: motor ini menjadi kurang lebih baik di trek lebar dengan tikungan terbuka serta mengalami kesulitan di lintasan pendek dan sulit. Jerez adalah salah satu sirkuit yang pendek dan sulit. Karena itulah Honda memajukan tesnya.
“Kami tidak bisa menunggu sampai Senin. Ketika kami memiliki garis, ritme dan sebagainya, kami harus mulai menguji berbagai hal. Yang lain sudah punya basis motor mereka, kami belum,” kata The Baby Alien dari Jerez, Kamis (28/4/2022).
“Memang benar bahwa ini adalah motor yang bekerja dengan baik di sirkuit besar, tetapi di trek kecil, di mana Anda harus berbelok cepat, itu sulit bagi kami. Tetapi potensinya ada, kami harus menemukan cara untuk mengeluarkannya,” tambah Marquez.
Pada setiap penampilannya, pembalap Spanyol ini selalu ditanya tentang peluangnya untuk memenangi apa yang akan jadi titel ketujuhnya di kelas premier dan kesembilan secara keseluruhan. Ia menjawab bahwa saat ini tengah fokus ke hal lain.
“Bicara tentang gelar terlalu optimistis sekarang. Pertama saya harus lebih dulu membangun opsi dan kinerja saya,” kata Marquez yang saat ini menempati peringkat ke-11 dalam klasemen dan tertinggal 38 poin dari Quartararo yang berada di posisi puncak.
