Pembalap Red Bull KTM Factory Racing Brad Binder berbicara tentang dampak yang diberikan oleh Francesco Guidotti di dalam tim.
Guidotti memberikan efek instan sejak gabung KTM dengan membawa Binder meraih podium di Qatar dan kemenangan yang didapatkan Miguel Oliveira di Indonesia.
Sebagai manajer tim baru, pria yang sebelumnya telah 10 tahun bekerja di Pramac Racing itu bisa mengubah situasi di dalam garasi KTM.
Brad Binder mengatakan ada dampak positif yang diberikan oleh Francesco Guidotti sejak pertama kali berada di garasi.
“Francesco merupakan seseorang yang luar biasa,” kata pembalap asal Afrika Selatan tersebut.
“Dia orang yang sangat baik dan membawa energi positif untuk tim. Saya pikir di satu sisi dia adalah orang yang sangat serius, tetapi di sisi lain dia membuat koneksi pribadi dengan semua orang di tim.
“Saya pikir dia pasti akan membawa banyak manfaat bagi kami dan saya senang memiliki dia di tim.”
Motivasi tinggi di dalam tim yang semakin hangat membuat Brad Binder kian betah berada di KTM, yang juga disebutnya sebagai rumah sendiri.
“Saya senang bersama KTM. Saya telah berkendara untuk KTM sejak 2015 dan kami meraih gelar juara dunia Moto2 dan nyaris kalah saat itu,” ujarnya.
“Di MotoGP, saya mendapatkan kemenangan pertama bersama KTM, dan tentu saja itu juga menjadi yang pertama bagi mereka. Saya merasa seperti di rumah bersama KTM.
“Saya mencintai kehidupan di sini dan kami memiliki tujuan yang sama, yaitu memenangi gelar suatu hari nanti.”
Setelah mendapatkan beberapa hasil memuaskan pada awal musim ini, Brad Binder mengatakan semua orang di dalam tim termotivasi untuk berkembang.
Pembalap 26 tahun itu juga mengatakan cara pengembangan KTM RC16 bergerak ke arah berbeda dibandingkan tahun sebelumnya.
“Saya sangat senang dengan kerja keras yang KTM lakukan musim lalu, dan mereka memberikan kami paket yang benar-benar kompetitif,” katanya.
“Kami hanya perlu bekerja sedikit lebih tepat pada apa yang kami butuhkan daripada terus-menerus mencoba hal-hal baru.
“Saya pikir kami sudah melakukan pekerjaan dengan baik dan menemukan dasar yang kuat untuk tampil bagus di sebagian besar trek.
“Tentu saja, kami harus kembali ke Eropa dan beberapa trek lain untuk memastikan bahwa itu benar-benar lebih baik. Tapi perasaan saya secara keseluruhan adalah sekarang saya bisa lebih cepat dari tahun lalu, terutama dalam satu lap.”