BabatPost.com-Safira Ika Putri sudah identik dengan Arema FC Women meski tak lama bergabung. Dia direkrut pada 2020 lalu. Kemudian, dia langsung ditunjuk sebagai kapten tim.
Tapi, kebersamaannya bersama Arema Women berakhir. Penggawa timnas putri itu memilih pamit. Apa alasannya? ’’Dia (Safira) sudah izin baik-baik ke manajemen. Alasannya karena ingin berkembang lebih baik di tempat baru,’’ kata Manajer Arema FC Women Fuad Ardiansyah kepada Jawa Pos.
Alasan itu sama sekali tidak bisa ditolak oleh manajemen. Fuad tidak mau nggandoli pemain yang sudah tidak ingin berseragam Arema FC Women. ’’Mau bagaimana lagi? Kalau memang tidak bisa maksimal di Arema FC, ya mending kami lepas saja,’’ bebernya.
Padahal, Safira masih terikat beberapa kerja sama dengan Arema. Termasuk soal kesepakatan kerja sama di luar lapangan. Dan, kerja sama itu seharusnya masih berlaku hingga akhir tahun ini.
Meski begitu, Fuad tidak mau ambil pusing. ’’Karena salah satu pihak memilih mundur, ya kami tidak bisa menahan. Otomatis kerja sama juga berhenti,’’ beber Fuad.
Selain Safira, ada satu pemain lagi yang memilih pamit. Dia adalah Helsya Maeisyaroh. Kabarnya, baik Safira maupun Helsya segera bergabung dengan Persis Solo Putri.
Meski ditinggal dua pemainnya, Fuad sama sekali tidak khawatir. Sebab, stok pemain di Arema FC Women cukup melimpah.
’’Setelah ditinggal dua orang, kami sekarang masih memiliki 41 pemain. Jumlah itu tentunya masih sangat banyak. Makanya, kami belum berpikir untuk mencari pengganti. Toh, sepak bola cuma butuh 11 orang,’’ pungkas Fuad.