Garrett Gerloff Yakin Bisa Bertarung Raih Podium

Rider GRT Yamaha WorldSBK Team Garrett Gerloff ingin memulai WSBK musim 2022 dengan baik setelah fase roller coaster pada 2021. Ia merasa memiliki paket bagus untuk balapan di Aragon.

Setelah off-season yang panjang, Kejuaraan Dunia Superbike (WSBK) bergulir lagi akhir pekan ini dengan seri Aragon sebagai pembuka musim 2022. Trek di Spanyol tersebut adalah di mana Garrett Gerloff meraih podium pertamanya tahun lalu.

Ketika itu, ia finis di posisi ketiga dalam Superpole Race WSBK Aragon. Gerloff tentu saja ingin dapat mengulang kesuksesannya tahun lalu pada akhir pekan ini.

Rider Amerika Serikat memulai putaran WSBK Aragon dengan kuat, Jumat (8/4/2022). Ia menempati urutan keempat dalam klasifikasi gabungan setelah dua sesi latihan bebas (FP), dengan waktu terbaik, 1: 49,900 detik, yang dicetak di FP2.

Ini berarti Gerloff menemukan sekitar 0,3 detik antara catatan waktu FP1 dan FP2 saat ia berjuang untuk meraih podium pertamanya sejak putaran WSBK Inggris, di mana ia finis runner-up dalam Race 2.

“Saya merasa sangat baik. Kondisinya agak berbeda hari ini, tetapi kami sangat bagus dalam beradaptasi. Saya yakin kami bisa berada di atas sana, bertarung untuk podium,” ujar Gerloff dilansir WorldSBK.com.

“Ada beberapa orang yang memiliki race pace sangat kuat dan itu cukup mengesankan. Kami memiliki beberapa perbaikan di area tersebut, tetapi saya percaya, setelah (latihan) hari (Jumat) ini, kami dapat mencoba menebus beberapa waktu.”

Aragon bukanlah trek yang menyenangkan bagi Yamaha dengan kemenangan terakhir datang pada 2011 berkat Marco Melandri di Race 1. Sejak itu, mereka hanya meraih dua podium lewat Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha) dan Garrett Gerloff.

Namun, pabrikan Jepang itu telah bekerja keras selama musim dingin. Jelang Race 1 WSBK Aragon yang akan berlangsung Sabtu ini, Gerloff menguraikan bagaimana menurutnya progres yang telah dilakukan Yamaha akan membantunya.

“Saya pikir Yamaha telah melakukan pekerjaan yang sangat baik dalam meningkatkan motor di banyak area yang berbeda, dan itu terlihat. Saya ingin tahu bagaimana kinerja motornya, dalam kasus saya, saat balapan,” Gerloff mengungkapkan.

“Saya kira beberapa peningkatan yang dapat saya lakukan mungkin bertentangan dengan apa yang dilakukan orang lain dengan cepat. Maksud saya adalah saya merasa sangat kuat di mid-corner dan mungkin lebih baik dari Kawasaki.

“Tetapi jika Anda di belakang, Anda tidak bisa menggunakannya dan saat berkendara mungkin Anda tidak memiliki keuntungan. Saya terkesan dengan semua yang telah dilakukan Yamaha. Saya pikir kami punya paket yang bagus untuk balapan.”  

Related posts