Kurang dari dua pekan WSBK 2022 siap bergulir, tetapi hingga kini belum jelas apakah Michael van der Mark bisa ambil bagian dalam race pembuka. Yang pasti, ia akan melewatkan tes final pada 4-5 April.
Kondisi pembalap pabrikan BMW Michael van der Mark terus membaik setelah proses pemulihan pasca-operasi akibat kecelakaan saat berlatih sepeda. Belum jelas apakah ia bisa turun pada putaran awal Kejuaraan Dunia Superbike (WSBK) 2022 di Aragon, 8-10 April mendatang.
Jika Van der Mark absen, BMW menyiapkan rider IDM (International German Motorcycle Championship) Ilya Mikhalchik, yang telah mengendarai M 1000 RR bersama Scott Redding pada tes WSBK Catalunya, pekan lalu. Lantas, bagaimana sebenarnya keadaan Van der Mark saat ini?
“Insiden dengan sepeda gunung saya sekarang sudah lebih dari dua minggu, dan untungnya saya dioperasi pekan lalu, sehingga proses penyembuhan bisa dimulai. Mengetahui operasi juga sudah lewat, membuat saya lebih optimistis secara mental sekarang,” kata Van der Mark.
“Meskipun Anda tahu itu akan membutuhkan jalan yang lebih panjang (untuk dapat pulih). Namun, saya terus membuat kemajuan setiap harinya. Tujuan saya adalah bisa kembali ke motor sesegera mungkin.
“Tetapi kami juga harus realistis. Pada tes Aragon, Ilya (Mikhalchik) yang akan mengendarai motor saya. Bagaimana peluang untuk balapan di Aragon, itu belum diputuskan,” rider 29 tahun itu menambahkan.
Michael van der Mark mengakui jika dirinya ingin secepatnya dapat mengendarai M 1000 RR lagi. Tetapi yang tak kalah penting adalah memastikan kondisi fisiknya siap untuk itu sehingga tidak terjadi regresi.
“Tentu saja saya ingin memacu motor saya lagi. Saya merindukan itu dan juga bekerja kembali dengan orang-orang di dalam tim. Namun, kami harus memastikan jika saya melakukannya, saya tak akan dapat masalah sepanjang tahun ini,” pembalap Belanda tersebut mengungkapkan.
“Jadi Aragon target saya, tetapi mungkin kami harus lebih realistis saat balapan kian dekat. Sebagai rider Anda ingin mengendarai motor Anda. Saya mencoba membuat kemajuan setiap hari dan mengevaluasi situasinya dari hari ke hari dan membuat keputusan sebelum race weekend.”
