Direktur Utama PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) Abdulbar M. Mansoer meminta maaf kepada para penonton yang sempat terlantar usai MotoGP di Sirkuit Mandalika.
Kembalinya MotoGP ke Indonesia setelah absen selama 25 tahun membuat masyarakat sangat antusias menyaksikannya secara langsung di sirkuit.
Mengantisipasi kepadatan lalu lintas di sekitar Sirkuit Mandalika, MGPA dan ITDC memutuskan untuk mengarahkan para penonton menggunakan shuttle bus untuk menuju sirkuit.
Namun, membludaknya penonton dan padatnya lalu lintas di area sirkuit membuat akomodasi terhambat sehingga membuat para penggemar sempat terlantar hingga tengah malam.
Hal tersebut diakui oleh Abdulbar, yang mengatakan fasilitas akomodasi dari dan menuju Sirkuit Mandalika belum sempurna. Selain itu, kondisi jalan yang menuju sirkuit juga belum selesai pembangunan yang menyebabkan kemacetan.
“ITDC memang bertanggung jawab karena kami terhubung dengan gelaran tersebut, meski bukan pengelola langsung, dan ini juga digelar dalam kawasan kami,” kata Abdulbar.
“Kami juga dipimpin langsung oleh Marsekal Hadi Tjahjanto dan juga pimpinan kami di bidang pariwisata, kami selalu berhubungan dengan Dinas Perhubungan, serta kepolisian.
“Kami semua akan melalukukan evaluasi dari gelaran balap pertama kami. Beberapa perbaikan akan kami lakukan, khususnya dalam hal pengaturan shuttle bus. Mungkin aka nada satu jalur hanya untuk shuttle bus.
“Selain itu, kami juga akan menertibkan mobil-mobil yang masuk di luar kepengurusan dan tim. Saya lihat masih ada beberapa yang masuk dari arah lain. Jadi kami akan melakukan evaluasi.
“Kami juga telah melakukan rapat terbatas dengan Presiden, saya kira ke depannya aka nada terobosan dan inisiatif yang dapat memperbaiki kepadatan lalu lintas.
“Sekali lagi, Sirkuit Mandalika belum selesai dan ini pertama kalinya kami menggelar event besar.
“Oleh karena itu, kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada penonton yang mengalam ketidaknyamanan setelah menonton. Kami akan melakukan perbaikan dan akan berusaha membuat Sirkuit Mandalika menjadi trek yang layak untuk kelas dunia.”
Abdulbar M. Mansoer mengungkapkan bahwa Sirkuit Mandalika saat ini seharusnya selesai dalam waktu empat tahun.
Maka dari itu, dirinya merasa bangga sirkuit dapat selesai dalam waktu singkat, dan ia berjanji akan membuatnya semakin baik ke depannya, ditambah fasilitas lainnya.
“Ini merupakan proyek jangka panjang, dan ke depannya kami akan membuat paddock lebih besar dengan fasilitas sirkuit gokart dan minigp,” ujarnya.
“Pembangunan jalan menuju Sirkuit Mandalika juga akan diperbesar menuju ke arah barat atau jalur lama yang saat ini hanya ada dua jalur untuk dua arah.
“Kami juga akan memasang lampu di lintasan sehingga memungkinkan kami untuk menggelar balapan malam.
“Kami berusaha keras untuk menyempurnakan Sirkuit Mandalika, dan nyaman bagi para penggemar.”