BabatPost.com – Penyidik Bareskrim Polri terus menelusuri aliran dana Doni Salmanan yang mengalir ke sejumlah publik figur. YouTuber sekaligus komposer Alffy Rev dimintai keterangan oleh penyidik pada hari ini dan diperiksa sekitar 3 jam lamanya.
Diketahui, Doni Salmanan menjadi eksekutif produser dalam project Wonderland Indonesia garapan Alffy Rev setelah ia memberikan bantuan dana. Tapi, Alffy Rev memang enggan menyebutkan nominal pasti pemberian Doni Salmanan. Dia hanya menyebut dana yang diberikan crazy rich abal-abal itu tidak sampai Rp 500 juta.
“Nggak, nggak sampai (Rp 500 juta, Red). Nanti biar penyidik saja yang menjelaskan,” ucap Affy Rev saat ditemui di Bareskrim Polri Kamis (24/3).
Karena dana yang diberikan Doni Salmanan tidak terlalu besar, Alffy Rev menyebut uang tersebut habis saat pertengahan jalannya proses produksi. Untungnya, Kemensikbudristek kemudian hadir memberikan bantuan. Sehingga project Wonderland Indonesia berjalan sampai tuntas dikerjakan.
Sejauh ini tidak ada pembicaraan soal pengembalian dana oleh penyidik. Namun Alffy Rev mengaku siap mengembalikan dana pemberian Doni Salmanan apabila tetap diminta. Tapi bukan dalam bentuk uang. Dia minta peralatan kerjanya saja yang diambil berhubung dananya sudah habis saat mengerjakan produksi.
“Saya sudah kasih statement di Instagram, kalau harus kembaliin karena proses uang itu sudah kami pakai untuk produksi. Saya bilang silahkan ambil komputer animasi kami dan kamera kalau dirasa tidak cukup. Saya rasa itu cukup,” ungkapnya.
Alffy Rev juga menyatakan, untuk ukuran project Wonderland Indonesia yang melibatkan ratusan kru dan seniman, dana pemberian Doni Salmanan termasuk kecil.
“Seharusnya yang jadi poin adalah gimana Wonderland Indonesia ini disupport oleh pemerintah, harusnya kita disupport. Wonderland Indonesia ini karya bersama harus dirayakan bersama. Jadi semoga kita dapat sponsor yang seharusnya mensponsori,” paparnya.