BabatPost.com-Tidak ada nama Arsenio Valpoort. Striker Persebaya Surabaya itu diparkir. Dia tidak dibawa dalam laga kontra Persib Bandung di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar (19/3).
Padahal, kondisi fisik striker asal Belanda itu sama sekali tidak cedera. Kondisinya fit. Bahkan, dia masih jadi starter di laga sebelumnya kontra Barito Putera (14/3).
Lantas, apa yang sebenarnya terjadi? Pelatih Persebaya Aji Santoso ternyata punya alasan kenapa sampai menepikan Valpoort.
”Saya sengaja tidak memasukkan Valpoort dalam line-up. Sudah banyak sekali saya memberikan kesempatan tampil kepada Valpoort, tapi performanya malah tidak sesuai harapan,’’ kata pelatih 51 tahun itu.
Ucapan Aji memang benar. Sudah 11 laga Valpoort dipercaya tampil oleh tim pelatih. Tapi, pemain 29 tahun itu cuma mampu menyumbangkan sebiji gol. Bahkan, dia belum pernah mencatatkan assist sama sekali.
Menilik statistik, performa Valpoort secara keseluruhan memang cukup buruk. Dari 11 laga yang dilakoni, total dia hanya melakukan tujuh tembakan on target. Jumlah umpan sukses juga cuma 55. Artinya, jika dirata-rata, dalam satu laga Valpoort cuma bisa mencatatkan lima umpan sukses.
Catatan itu kalah jauh jika dibandingkan dengan performa Samsul Arif. Striker gaek tersebut sudah mengemas 9 gol dan 1 assist. Padahal, pemain 37 tahun itu lebih banyak turun sebagai pemain pengganti.
Musim ini Green Force –julukan Persebaya–memang cuma punya dua striker murni. Beruntung, dua winger cukup agresif. Taisei Marukawa sudah mengemas 16 gol, sementara Bruno Moreira mencatatkan 6 gol.
Karena itu, kemungkinan Samsul akan jadi pilihan utama di lini depan dalam dua laga sisa. Selain itu, masih ada opsi memakai jasa M. Supriadi sebagai false nine. Aji sudah memikirkan konsekuensi memarkir Valpoort.
”Saya anggap itu (memarkir Valpoort) itu wajar karena performanya belum memuaskan. Saya anggap itu bagian taktikal dari tim pelatih,’’ jelas bapak lima anak tersebut.
Sangat mungkin Valpoort tidak dipertahankan musim depan. Meski begitu, Aji belum mau berbicara jauh sampai ke situ. Dia memilih untuk fokus membawa timnya di sisa kompetisi.
”Yang jelas, masih ada dua laga sisa. Kami akan berupaya maksimal untuk memenangkan dua laga tersebut,’’ tegas mantan pelatih Persela Lamongan itu.