Pedro Acosta Sudah Memprediksi Posisinya di Moto2 Qatar

Debutan Moto2 2022, Pedro Acosta, gagal mempersembahkan podium dari Sirkuit Lusail, Qatar, Minggu (6/3/2022). Juara dunia Moto3 2021 itu rupanya sudah tahu rapornya bakal kurang mentereng.
Oleh: Germán Garcia Casanova Diterjemahkan oleh: Xaveria Yunita , Editor 7 Mar 2022 04.30

Rider Red Bull KTM Ajo itu mendapat sorotan besar karena pencapaiannya musim lalu. Namun, hal itu membuatnya terbeban dan tak mampu menampilkan performa terbaik.

Acosta pun mengalami kecelakaan dalam kualifikasi, Sabtu (5/3/2022). Remaja 17 tahun tersebut finis P10 dalam sesi tersebut.

Kondisi lebih buruk dalam balapan. Ia kesulitan menghadapi iklim kompetisi para pembalap level menengah sehingga terpaksa menerima posisi ke-12.

“Ada pembalap di depan saya yang tidak punya ritme. Apa yang terjadi saat start, saya lihat itu terjadi sejak lampu padam,” katanya.

“Setelah menghuni posisi belakang, saya kembali tapi ini merupakan balapan Moto2 pertama. Target utama adalah finis untuk melihat bagaimana itu.

“Sejujurnya, jika awal seperti itu tidak terjadi, kami akan finis jauh di depan. Namun, saya gembira karena tujuan kami adalah finis.”

Hasil buruk itu terjadi karena tidak punya pengalaman di Moto2. Melihat dari luar tentu beda dengan saat mengalami sendiri.

Pembalap asal Murcia, Spanyol, tersebut tak bisa mengejar ketika motor-motor melewatinya di tikungan awal.

“Ketika Anda datang jauh dari belakang, Anda kehilangan kecepatan. Sekali Anda melambat, maka tidak bisa mengikuti jalur seperti keinginan Anda,” ia menjelaskan.

“Saya yakin seandainya mulai lebih baik dan semua orang tidak melewati saya di tikungan pertama, saya tidak katakan akan bertarung di podium, tapi saya bisa berada jauh di depan.

“Ini hanya masalah pengalaman. Hal itu tidak terjadi di Moto3, jika Anda berada di belakang, Anda bisa kembali.”

Acosta merusakkan motor KTM ketika crash di kualifikasi. Lengan kanannya juga cedera.

“Saya ingin berterima kasih kepada tim, yang begadang Sabtu kemarin sehingga bisa balapan hari ini,” ucapnya.

“Itu akan berubah banyak, tapi apa yang terjadi tahun lalu tidak bisa berjalan seperti ini. Sekarang, kami harus tenang dan lengan saya harus diperiksa ketika pulang.”

Related posts