Persita Berupaya Meredam Kekuatan Sisi Sayap Persebaya

Persita Berupaya Meredam Kekuatan Sisi Sayap Persebaya

BabatPost.com – Sisi flank menjadi kekuatan utama Persebaya Surabaya musim ini. Di antara 54 gol yang dicetak, 20 datang dari pemain sayap. Perinciannya, Taisei Marukawa 14 gol dan 6 lainnya dari Bruno Moreira.

Dua pemain asing tersebut memang selalu menjadi pilihan utama. Taisei di sisi kanan, sedangkan Bruno di sisi kiri. Dua sisi flank itulah yang akan coba diredam Persita Tangerang kala bersua Persebaya di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, petang nanti (live Indosiar pukul 18.15 WIB). ”Saya berani menyebut Persebaya sebagai tim dengan flank terbaik di Liga 1,” kata pelatih Persita Widodo Cahyono Putro.

Read More

Di putaran pertama (24/11), Persita dihajar empat gol tanpa balas. Taisei mencetak brace, sedangkan Bruno menceploskan satu gol. ”Saya tidak mau apa yang terjadi di putaran pertama kejadian lagi dalam laga besok (hari ini, Red),” tegas Widodo.

Masalahnya, sisi sayap Persebaya bukan hanya Taisei dan Bruno. Pelapisnya juga berbahaya. Sebut saja M. Supriadi, Akbar Firmansyah, hingga Samsul Arif. Ketiganya cukup sering diplot sebagai flank. ”Kami sudah berbicara dengan pemain untuk mengantisipasi hal itu. Sepertiga pertahanan di sisi sayap harus benar-benar fokus,” tegas Widodo.

Bek sayap Persita M. Toha tahu akan menghadapi Taisei atau Bruno. ”Yang pasti, saya akan berusaha menjalankan instruksi dari pelatih dengan baik,” katanya.

Pelatih Persebaya Aji Santoso sama sekali tidak khawatir jika dua flank-nya dimatikan. Toh, dia masih memiliki pemain yang bisa menjadi pemecah kebuntuan. Salah satunya Marselino Ferdinan. Gelandang 17 tahun itu sudah tampil dalam 20 laga. Dia telah mencatatkan 4 gol dan 5 assist.

Performa apik tersebut yang membuat Aji sampai mengontak langsung pelatih timnas Shin Tae-yong. ”Kami berbicara selama 30 menit. Saya sampaikan bahwa Marselino sangat dibutuhkan tim. Selama Persebaya masih ada peluang untuk merebut juara, kami tidak akan melepas Marsel. Dan coach Shin Tae-yong memahami itu,” beber pelatih 51 tahun tersebut.

Selain itu, masih ada Ricky Kambuaya. Kondisi gelandang 25 tahun tersebut mulai membaik. Bahkan, sebut Aji, ada peluang bagi Kambuaya untuk tampil. Meski tidak sebagai starter.

Persebaya tengah berada dalam tren bagus. Sudah lima laga mereka belum terkalahkan. Apalagi, mereka masih memiliki asa untuk meraih gelar juara. Itu membuat motivasi skuad Green Force berlipat.

Related posts