Federation Internationale de Motocyclisme (FIM) resmi melarang pembalap dan tim dengan lisensi Rusia serta Belarus untuk berkompetisi, termasuk MotoGP dan kelas pendukungnya.
Oleh: Scherazade Mulia Saraswati , Editor 5 Mar 2022 19.54
Hasil keputusan ini usai pertemuan luar biasa yang digelar oleh Dewan Direksi FIM terkait situasi yang terjadi Ukraina, Sabtu (5/3/2022).
Setelah mempertimbangkan dengan cermat rekomendasi Komite Olimpiade Internasional, Dewan Direksi dengan suara bulat mengutuk invasi militer yang dilancarkan Rusia.
Keputusan darurat dan protektif sementara telah diambil, yang berlaku segera dan tetap berlaku sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Berikut adalah hasil pertemuan Dewan Direksi FIM:
– Menangguhkan, untuk Federasi Motor Rusia (MFR) dan Federasi Olahraga Sepeda Motor Belarus (BFMS), penerbitan lisensi FIM dan lisensi FIM yang sudah didistribusikan. Menangguhkan fungsi orang-orang dari MFR dan BFMS yang bertindak sebagai Pejabat FIM dan sebagai anggota Komisi/ahli/agen FIM. Akibatnya, tidak ada pembalap, tim, dan ofisial Rusia dan Belarus yang dapat ambil bagian dalam Acara dan kegiatan FIM apa pun.
– Menangguhkan pendaftaran dan membatalkan semua Acara FIM seperti FIM International Meetings, Kejuaraan Dunia FIM dan FIM Prize Events yang berlangsung di Rusia, Belarus dan Ukraina dan, jika berlaku, memindahkan Acara FIM ini ke negara lain.
– Menghentikan kegiatan FIM lainnya termasuk namun tidak terbatas pada seminar, rapat komisi, kamp pelatihan yang berlangsung di Rusia, Belarus dan Ukraina.
Dewan Direksi FIM juga merekomendasikan kepada semua Anggota Afiliasi dan Serikat Kontinental untuk menerapkan langkah-langkah ini di tingkat nasional dan kontinental.
“Kami bersimpati dan solidaritas dengan semua penderitaan, sebagai akibat dari invasi Rusia di Ukraina, dan tetap berhubungan dekat dengan anggota afiliasi kami di Ukraina (FMU),” ucap Presiden FIM, Jorge Viegas.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada anggota Dewan Direksi FIM dalam memutuskan langkah-langkah ini untuk kepentingan olahraga dan perdamaian.”
Viegas kemudian mengatakan, bahwa FIM bersama dengan promotor dan penyelenggara, telah bertindak dengan membatalkan kompetisi FIM yang dijadwalkan di Rusia, Belarus, dan Ukraina.
“Keputusan yang diumumkan hari ini sejalan dengan rekomendasi dan pernyataan yang dibuat oleh Komite Olimpiade Internasional, yang disesuaikan dengan olahraga kami,” tuturnya.
“Keluarga FIM menyaksikan perkembangan di Ukraina dengan kesedihan dan harapan yang besar untuk penyelesaian yang cepat dan damai.”
