Luca Marini Tegaskan MotoGP Tetap Sama Tanpa Valentino Rossi

Pembalap VR46 Racing, Luca Marini, mengatakan bahwa suasana paddock MotoGP tetap sama tanpa kehadiran Valentino Rossi yang telah pensiun.
Oleh: Lewis Duncan Diterjemahkan oleh: Muhamad Fadli Ramadan , Reporter 4 Mar 2022 12.40

Musim baru MotoGP telah dimulai di Sirkuit Internasional Lusail, Qatar, dan sekaligus menjadi penanda era baru ajang balap motor tertinggi itu.

Pasalnya, tahun ini kejuaraan dihuni oleh banyak pembalap muda, meski ada Aleix Espargaro dan Andrea Dovizioso yang berusia lebih dari 30 tahun.

Namun, Rossi yang memilih untuk gantung helm menjadi pertanda berakhirnya sebuah era, yang juga menjadi kehilangan besar bagi sebagian besar peggemar.

Kendati begitu, Marini merasa situasi di paddock dan trek tak banyak berubah. Walau ia tak menampik merindukan momen kebersamaannya dengan sang kakak tiri di lingkungan garasi.

Tetapi, pembalap asal Italia itu meyakini ketidakhadiran The Doctor akan sangat terasa ketika kejuaraan dunia Grand Prix kembali ke Benua Eropa.

“Sejujurnya saya pikir perasaan di trek dan juga di garasi akan sama, karena Anda terlalu sibuk dengan pekerjaan Anda,” kata Marini.

“Anda harus tetap berkonsentrasi penuh sepanjang hari dalam apa yang perlu Anda lakukan. Jadi, untuk kasus ini akan sama.

“Namun yang paling pasti akan berubah adalah di Eropa, karena dengan motorhome yang dimilikinya, semua pembalap VR46 Academy dan terutama saya, akan berkumpul.

“Kami memiliki poin kunci di motorhome, bertemu satu sama lain dan berbicara tentang trek, kondisi, ban, atau hanya untuk memiliki sedikit waktu luang dan berbicara tentang hal-hal lain, tidak hanya motorsport.

“Mungkin kami akan merasa kehilangan di bagian ini. Saya berharap kami dapat memiliki tempat lain untuk tetap berhubungan dekat satu sama lain.

“Begitu juga dengan kakak saya, semoga akan tetap berhubungan setiap hari dan dia akan berpartisipasi karena tim ini adalah proyeknya sendiri.”

Rekan setim Luca Marini, Marco Bezzecchi, mengaku sangat bangga bisa terlibat dalam proyek Valentino Rossi yang membangun timnya sendiri di MotoGP.

“Tentu saja, ini sangat, sangat spesial bagi saya karena pada akhirnya dia selalu menjadi idola saya, pembalap favorit saya, inspirasi saya juga,” ujar Bez.

“Bagi saya itu spesial. Saya sangat bangga dan sangat senang berada di tim ini. Kemarin saya mengirim pesan singkat kepada Vale dan dia juga sangat senang. Jadi, saya tidak sabar.”

Rossi sendiri tidak turun langsung mengendalikan tim balapnya di MotoGP lantaran tengah berfokus pada balap mobil GT World Challenge Europe bersama Team WRT.

Related posts