Kurang dari seminggu, MotoGP 2022 akan dimulai dan Joan Mir siap untuk sekali lagi mengeluarkan semua potensinya. Rider Suzuki Ecstar itu ingin bersaing kembali menjadi juara dunia.
Oleh: I Gede Ardy Estrada , Editor 28 Feb 2022 04.55
Joan Mir mengalami kemunduran selama MotoGP 2021. Ia tak mampu mempertahankan status sebagai juara dunia, gelar yang direngkuhnya pada 2020. Namun bisa dipahami mengapa sang rider kesulitan.
Dari kekosongan posisi manajer tim, setelah Davide Brivio pindah ke Formula 1, hingga pengembangan minim yang terlambat dilakukan Suzuki ikut berperan dalam kegagalan Mir musim lalu.
Namun, dari segi performa, regresinya tidak terlalu signifikan. Pembalap Spanyol itu termasuk salah satu yang konsisten. Walau sama sekali tak pernah meraih kemenangan, Mir rutin tembus posisi lima besar.
“Saya pikir tahun lalu, kita menilai musimnya tidak bagus karena kami menang sebelumnya. Jika pada 2020 saya tidak menjalani musim yang luar biasa, 2021 akan menjadi tahun yang sangat bagus untuk Suzuki,” ujar Mir dalam wawancara dengan DAZN.
Dengan pekerjaan pengembangan yang dilakukan selama musim dingin, Suzuki mulai memperlihatkan potensi untuk kembali ke persaingan papan atas. Ini sudah terlihat selama tes di Sepang dan Mandalika.
Alex Rins termasuk salah satu yang cepat di Sepang, sementara di Mandalika Joan Mir cukup kencang, kendati sesi tesnya terganggu akibat masalah pencernaan yang membuat ia harus absen di hari terakhir.
Yang pasti, target Mir tahun ini adalah berjuang memperebutkan gelar. Memang tak akan mudah, tetapi pembalap 24 tahun tersebut meyakini dirinya memiliki peluang untuk bisa mewujudkannya.
“Saya yakin mampu berada di depan dan menunjukkan bahwa saya ingin menang lagi. Sangat penting bagi saya untuk merasa bahwa saya tidak hanya di sini untuk memenangi beberapa balapan dalam setahun. Saya menginginkan gelar,” Mir menuturkan.
Tentu untuk meraih gelar juara dunia lagi Joan Mir akan berhadapan dengan banyak rival hebat. Namun, ia telah mengidentifikasi sosok yang bakal menjadi pesaing terberatnya pada MotoGP 2022.
“Saya meyakini ini tahun dengan level (persaingan) sangat tinggi dan balapannya akan benar-benar cepat. Marc Marquez telah jadi dan merupakan pembalap yang harus dikalahkan,” kata Mir.
“Dia adalah pembalap terbaik dalam beberapa tahun terakhir meskipun Fabio Quartararo memenangi kejuaraan tahun lalu. Mereka dua di antara pesaing terkuat saat ini. Namun, jelas pengalaman Marc adalah hal yang akan membantunya di masa depan.”
Sebelumnya, Marc Marquez telah mengungkapkan ambisinya bertarung meraih gelar ketujuh di kelas premier setelah dua tahun yang sangat sulit. Rider Repsol Honda itu bahkan percaya tidak perlu berada dalam kondisi 100 persen untuk dapat melakukannya.