Duka Ganda Arema FC, Kalah dari Rival, Terdepak dari Puncak

Duka Ganda Arema FC, Kalah dari Rival, Terdepak dari Puncak

BabatPost.com-Duka ganda harus diderita Arema FC Rabu (23/2) lalu. Mereka baru saja menelan kekalahan 0-1 dari rival klasik Persebaya Surabaya. Kekalahan itu tak hanya memutus rekor unbeaten Arema FC dalam 23 laga.

Namun, mereka juga harus turun dari singgasana. Takhta tim berjuluk Singo Edan itu harus digusur Bali United.

Read More

Nah, laga melawan Persik Kediri di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, malam ini bakal dijadikan sarana untuk mengobati luka. Misi lainnya, Johan Alfarizi dkk ingin kembali ke singgasana klasemen sementara. Dengan begitu, asa menjadi juara BRI Liga 1 2021–2022 masih bisa terjaga.

Berita Terkait :  Gabung Roma CF, Shalika jadi Pebola Putri Indonesia Pertama di Eropa

’’Target kami adalah mendapatkan tiga poin,’’ tegas pelatih Arema FC Eduardo Almeida.

Almeida sudah melupakan hasil minor melawan Persebaya. Pelatih asal Portugal itu hanya ingin fokus ke depan. Paling dekat, fokus menatap laga melawan Persik. Modal untuk mengobati luka pun sangat ideal.

Singo Edan bisa tampil dengan kekuatan maksimal. Carlos Fortes yang sebelumnya absen ketika laga melawan Persebaya malam ini bisa diturunkan. Dia bakal berduet dengan M. Rafli di lini depan. Sebab, K.H. Yudo dan Dedik Setiawan masih dibekap cedera.

Berita Terkait :  Berkompetisi di AFC Cup, Itulah Target yang Kini Diburu Persib Bandung

Almedia mengakui, hadirnya Fortes memang menambah kekuatan tim. Apalagi, dalam empat laga yang sudah dijalani Arema FC tanpa Fortes, hasilnya tak pernah maksimal. Arema FC hanya tiga kali imbang dan sekali kalah.

Namun, Almeida menegaskan bahwa Arema FC tak hanya bergantung kepada Fortes. ’’Kami bermain sebagai tim. Menang sebagai tim,’’ terangnya.

Menurut dia, tanpa pemain 27 tahun tersebut, Arema FC tetap berusaha mencetak gol dan meraih kemenangan. ”Perlu diingat, yang sudah membuat gol di tim ini bukan hanya Fortes,” ujarnya.

Soal lawan, pelatih 43 tahun itu menyebut Macan Putih bukan lawan yang mudah. Persik punya semangat bertarung yang luar bisa. ’’Pressing-nya tinggi. Berkualitas. Salah satu pertandingan yang akan sulit bagi kami,’’ jelasnya.

Berita Terkait :  PSM Makassar akhirnya Selamat dari Lubang Jarum

M. Rafli sepakat dengan Almeida. Dia dan rekan-rekannya sudah melupakan kekalahan dari Persebaya. ’’Tinggal kami buktikan saja besok (hari ini). Kami harus evaluasi dan memperbaiki kesalahan sebelumnya,’’ papar Rafli.

Pelatih Persik Javier Roca sudah pasti bakal mewaspadai kebangkitan Singo Edan. Spirit bangkit dan dukungan amunisi yang berkualitas di semua lini membuat Arema FC menjadi lawan yang sulit ditaklukkan. ’’Apalagi, mereka baru saja kalah lawan Persebaya, tentu target mereka tiga poin,’’ ungkap Roca.

Namun, Roca sudah melakukan persiapan yang maksimal. Semua pemain bisa diturunkan jika hasil tes PCR rujukan dari PT LIB negatif. ’’Kami juga sangat membutuhkan poin agar secara pasti lolos dari ancaman degradasi,’’ ucapnya.

Related posts