KTM Puas dengan Kinerja Fabiano Sterlacchini

Kontribusi Fabiano Sterlacchini pada 2021 membuat KTM puas. Tahun ini, pabrikan Austria itu pun memasang target baru yang lebih baik daripada musim lalu.
Oleh: Gerald Dirnbeck Diterjemahkan oleh: Muhammad Pratama Supriyadillah , Reporter 27 Feb 2022 16.59

Pada MotoGP musim 2021, KTM memperkuat skuadnya dengan mendatangkan Fabiano Sterlacchini, yang sebelumnya bekerja untuk Ducati. Kehadiran sang technical director itu pun ternyata memberikan warna baru dalam pabrikan asal Austria.

KTM tampil cukup impresif pada gelaran MotoGP musim lalu. Dua kemenangan berhasil mereka raih masing-masing atas nama Brad Binder dan Miguel Oliveira.

Performa KTM yang cukup baik itu diyakini berkat kehadiran Fabiano Sterlacchini, yang didatangkan oleh KTM dari Ducati. Sterlacchini dianggap sukses mengkoordinasi pekerjaan departemen sasis, mesin, shock absorbers, elektronik dan lainnya.

Pit Beirer, Motorsport Director KTM, mengungkapkan bahwa Sterlacchini di musim ini telah menjadi pemimpin di departemen teknis. Beirer bahkan mengatakan koleganya itu bisa membangun motor yang mampu bersaing memperebutkan kemenangan.

“Fabiano (Sterlacchini) sudah jelas sekarang adalah pemimpin di departemen teknis, dan kami puas akan hal itu. Sebab, semua orang sekarang memperlihatkan bahwa mereka bisa membangun motor yang kompetitif dalam hal memperebutkan kemenangan,” ujar Beirer.

“Fabiano datang ke sini bukan untuk memperlihatkan bagaimana seharusnya kami bekerja. Dia adalah mekanik yang memiliki kualitas tinggi. Sementara kami memiliki banyak orang cerdas yang memahaminya.

“Jadi, dengan pengalamannya itu, dia bisa menyatukan seluruh divisi. Dia tahu apa yang dibutuhukan oleh departemennya saat berada di atas lintasan maupun di luar lintasan.”

Motor RC16 yang akan digunakan KTM, baik itu Tech3 KTM Factory Racing maupun Red Bull KTM Factory Racing, bukanlah motor baru seperti Honda RC213V. Pada saat tes musim dingin, KTM berfokus pada optimalisasi beberapa aspek yang memang sudah dikembangkan sebelumnya.

Dan Miguel Oliveira berpikir bahwa hanya tinggal menghitung waktu untuk melihat hasil dari optimalisasi aspek tersebut di lintasan.

“Fabiano adalah orang yang hebat. Dia menjadi tambahan kekuatan yang bagus bagi kami. Dia bisa membantu kami,” ungkap Oliveira.

“Tetapi memang untuk melihat hasil dari peningkatan performa itu butuh waktu. Saya yakin itu tidak akan lama. Dia mencoba untuk memahami proyek yang ia jalani, apa yang dibutuhkan oleh motor dan apa yang diinginkan oleh rider-nya.

“Kami sering berbincang-bincang. Tak diragukan lagi, dia merepresentasikan kami semua, dia memperlihatkan bahwa kami telah membuat langkah yang sangat penting.”

Lebih lanjut, Brad Binder juga memperlihatkan kesenangannya terhadap kinerja Sterlacchini. Ia menilai bahwa direktur teknik timnya itu adalah sosok yang tahan banting.

“Fabiano adalah orang yang kuat. Senang bisa melihatnya ada di tim ini. Dia adalah orang yang pendiam, namun menganalisa segalanya. Buktinya, di akhir tahun lalu dia memperhatikan semuanya, dan sekarang kami memiliki banyak ide segar,” ungkap Binder.

“Saya sadar bahwa Serlacchini sangat baik dalam observasi. Dia memperhatikan kami, menganalisa situasi kami, di mana kami kuat dan di mana kami lemah.

“Kami tidak memaksa dia untuk meningkatkan kualitas di aspek yang tidak membantu kami untuk melaju lebi cepat. Dia selalu konsentrasi di area yang ia anggap butuh peningkatan.”

Related posts